Prajurit TNI-Polri Kuasai Distrik Paro Papua Pegunungan
APARAT keamanan gabungan TNI dan Polri akhirnya berhasil menduduki dan menguasai Distrik Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan. Daerah ini sebelumnya diduduki oleh kelompok separatis Bersenjata (KSB) pimpinan Egianus Kogoya, yang telah membakar pesawat Susi Air dan
menyandera sang pilot berkewarganegaraan Selandia Baru, yakni Philips Mark Mertens.
Tak hanya pilot, sejumlah pekerja di sana juga sempat ditahan KSB sebelum akhirnya bisa dibebaskan aparat keamanan.
"Saat ini Distrik Paro sudah dikuasai oleh TNI dan Polri. TNI prinsipnya hanya membantu pihak kepolisian," kata Panglima Kodam XVII Cenderawasih, Mayjen Muhamad Saleh Mustafa kepada Pers, Senin (13/01/2023).
Ditambahkan Pangdam, pihaknya juga akan terus membantu pihak kepolisian dengan tim yang telah dibentuk guna melakukan penegakan hukum dalam pencairan terhadap pilot Susi Air yang masih ditahan KSB.
Baca Juga: KSAD Berangkatkan Pasukan TNI AD ke Papua Tumpas KKB
Sebelumnya Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Kolonel Kav Herman Taryaman, dalam keterangannya menyebut telah mengevakuasi sejumlah 33 masyarakat dari Distrik Paro, Kabupaten Nduga.
"Telah dilaksanakan evakuasi 33 Masyarakat Distrik Paro oleh Tim Gabungan TNI Polri, salah satunya melibatkan Satuan Organik Korem 172/PWY Yonif R 514/SY dipimpin Lettu Inf Anggika selaku Perwira Seksi Teritorial Satuan Organik Korem 172/PWY Yonif R 514/SY di Quary Bawah Distrik Kenyam Kabupaten Nduga," jelas Kapendam XVII/Cenderawasih.
Warga berhasil dievakuasi setelah berjalan melintasi hutan dari kampungnya di Paro, kemudian berjalan menuju Quary Bawah dan selanjutnya dijemput menggunakan 2 Truk dan 3 kendaraan lainnya.
"Dari 33 orang yang dievakuasi, terdiri dari Anak-anak berjumlah 17 orang, laki-laki 5 orang dan perempuan 11 orang berhasil dievakuasi dengan selamat dan saat ini berada di tempat yang aman," lanjut Kolonel Kav Herman Taryaman.
Sebagai bentuk kepedulian dan memastikan 33 masyarakat Distrik Paro selalu sehat, Prajurit TNI Polri memberikan makanan. Setelah dipastikan kondisi kembali pulih para warga tersebut, kemudian dibawa ke rumah Osen Gwijangge selaku Kepala Kampung Tawelma Distrik Paro di Jln. Kantor DPRD Baru Kabupaten Nduga, Kampung Kenyam, Distrik Kenyam.
Sampai saat ini, tidak menutup kemungkinan adanya pengungsi susulan dari Masyarakat Paro menuju Distrik Kenyam, Nduga. Para Prajurit TNI Polri terus mengikuti perkembangan situasi yang terjadi di Paro, Kabupaten Nduga. (OL-13)
Baca Juga: Aparat Evakuasi Warga dari Distrik Paro Akibat Ancaman KKB
Terkini Lainnya
Kemenkes: 32 Provinsi Berisiko Tinggi terhadap Transmisi Polio
Minta Perludem Jangan Asal Bicara, PPP: Tidak Ada Jual Beli Suara
2 Pembunuh Personel Polres Yahukimo Bripda Oktavianus terus Diburu
Jokowi dan Internet di Papua Pegunungan
Rekapitulasi Suara Pemilu di Papua Pegunungan Dibayangi Faktor Keamanan
Sah! KPU Tetapkan Prabowo-Gibran Menang di Papua Pegunungan
TNI Kaji Perubahan Nama Puspen TNI Jadi Puskominfo
TNI Buka Suara Soal Dugaan Anggota Terlibat Kebakaran Rumah Wartawan
Prabowo Jalani Operasi Kaki Kiri di RSPPN Bintaro Jakarta
Tim Siber TNI Bergerak Selidik Peretas Data BAIS
Tim Siber TNI masih Dalami Dugaan Peretasan Data BAIS
Tawuran Antarwarga kembali Pecah di Jalan Basuki Rachmat Jaktim
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap