Bengawan Solo Tercemar Limbah, Nelayan dan PDAM Blora Ketar-ketir
![Bengawan Solo Tercemar Limbah, Nelayan dan PDAM Blora Ketar-ketir](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/7b0fa79d08d7329bad73784eac072d75.jpg)
PENCEMARAN Sungai Bengawan Solo akibat limbah ciu, kembali mengancam pasokan air dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) di Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Pasalnya air baku untuk penyedia air bersih tersebut berasal dari sungai itu.
Pemantauan Media Indonesia, Sabtu (17/6), air yang mengalir di Sungai Bengawan Solo memasuki musim kemarau menyusut. Tidak hanya itu aliran sungai yang mengalir menjadi pembatas daerah Blora-Bojonegoro terlihat mengalami perubahan warna hitam keruh dan beraroma tidak sedap, bahkan di beberapa titik terdapat tumpukan sampah.
PDAM Cepu kembali ketar-ketir terkait menurunnya kualitas air di Sungai Bengawan Solo tersebut, karena sebagai penyedia air baku turunnya kualitas dan kuantitas air menjadi masalah perusahaan plat merah itu.
Baca juga: Sungai Tercemar, Puan Soroti Ketersediaan Air Bersih Bagi Masyarakat Ibu Kota
"Saat air Sungai Bengawan Solo surut, air menjadi hitam kemerahan, bahkan warga di sekitar sungai resah karena di daerah Hulu sudah tercemar limbah ciu," kata Prayitno, warga di Cepu, Kabupaten Blora.
Tidak saja mengakibatkan pasokan air PDAM terhenti, ungkap Sarwan,40, warga lainnya, tetapi bagi warga yang menggantungkan hudup dari sungai Bengawan Solo sebagai nelayan juga terganggu karena sungai tercemar dan tidak dapat mencari ikan.
Baca juga: Polres Jepara Amankan Dua Tersangka TPPO
Kepala Cabang PDAM Cepu Subiyanto mengatakan perubahan warna air sungai diduga karena limbah dan kembali terjadi pencemaran. Dikhawatirkan akan mengganggu produksi air bersih, apalagi PDAM Surakarta dikabarkan juga telah menghentikan produksinya.
"Kalau tidak segera diatasi dapat mengganggu produksi air bersih seperti tahun lalu, karena sungai Bengawan Solo menjadi penyedia air baku bagi PDAM," ujar Subiyanto.
Sementara itu Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati DLH Blora Gartini mengatakan hingga kini kualitas air Bengawan Solo yang mulai menyusut dan berubah warna, belum dapat diketahui secara pasti.
Bencana longsor yang terjadi sebulan lalu, demikian Gartini, mengakibatkan alat pengukur kualitas air tertimbun, sehingga alat deteksi tersebut masih belum dapat dipergunakan. "Kita sudah pesan alat baru untuk mengganti alat ukur yang tertimbun longsor tidak jauh dari pipa penyedot PDAM itu," imbuhnya.
Ia mengungkapkan alat pengukur kualitas air tersebut baru terpasang tahun ini bersumber dari dana alokasi khusus (DAK) Rp1,2 miliar, sehingga masih pada tahap pemeliharaan penyedia jasa, sehingga masih menjadi tanggung jawab perusahaan tersebut untuk mengganti atau memperbaiki.
"Alat yang sama juga dipasang di Kradenan, Blora terapi juga mengalami gangguan server dan masih diperbaiki," tuturnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
210 Hektar Padi Puso akibat Terendam Banjir Bengawan Solo
643 Rumah Tergenang Banjir dari Luapan Bengawan Solo di Lamongan
Banjir di Bojonegoro masih Rendam Lahan Pertanian
Banjir Meluas di Lamongan, 213 Rumah Tergenang Luapan Bengawan Solo
3 Kabupaten di Hilir Bengawan Solo Siaga Banjir
105 Unit Rumah Terendam Banjir dari Luapan Anak Sungai Bengawan Solo
Danau Maninjau Tercemar, Hasil Tangkapan Para Nelayan Berkurang
Bendung Karet di Demak Rusak Air PDAM Tercemar Air Laut
Jumlah Penggugat Class Action Korban Obat Sirop Maut Terus Bertambah
Korban Obat Sirop Maut Menjerit, Harus Beli Susu Khusus Seharga Rp200 Ribu!
Pantai Trikora Tercemar Limbah Coklat Pekat
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap