visitaaponce.com

GMC Beri Pelatihan Membuat Keranjang Kelapa Sawit pada Petani di Sumut

GMC Beri Pelatihan Membuat Keranjang Kelapa Sawit pada Petani di Sumut
Pelatihan membuat keranjang untuk kelapa sawit di Labuhanbatu Utara, Sumut(Dok. GMC)

SUKARELAWAN Ganjar Milenial Center (GMC) Sumatra Utara menggelar pelatihan membuat keranjang untuk kelapa sawit di Desa Lobuhala Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatra Utara.

Kegiatan itu bertujuan untuk membantu para petani kelapa sawit sekaligus menyosialisasikan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden 2024 kepada warga setempat.

"Saat ini kami ingin membantu kelompok tani dalam pembuatan keranjang kelapa sawit dari bahan rotan dan bahan bekas, yaitu ban," kata Koordinator Daerah GMC Labuhanbatu Utara, Aan Sianipar.

Baca juga : Kiai Muda Jatim Ajak Petani Blitar Mandiri dengan Sistem Pertanian Terpadu

GMC sengaja memanfaatkan barang-barang bekas untuk pembuatan keranjang dalam pelatihan tersebut sebagai upaya pengolahan limbah atau sampah yang sudah tak terpakai.

"Keranjangnya (hasil pelatihan tersebut) tadi diserahkan kepada Kelompok Tani Masyarakat Mandiri Desa Lobuhala, untuk membantu mereka (mengangkut hasil pertanian kelapa sawit)," kata Aan.

Baca juga : Tingkatkan Efisiensi Logistik, CKB Group Resmikan Fasilitas Baru di NTB

Selain rotan dan ban bekas, bahan-bahan lain yang dibutuhkan untuk membuat keranjang tersebut adalah dua batang kayu seukuran lengan orang dewasa dan paku, selain bahan utamanya berupa rotan atau ban bekas.

Pembuatan keranjang dari bahan rotan menggunakan teknik anyam sederhana. Sehingga, para peserta pelatihan dari kaum milenial maupun orang tua tidak kesulitan mengikuti arahan dari pelatih.

Selain mudah, proses pembuatan keranjang dari rotan itu pun tidak memerlukan waktu lama. Seluruh tahapannya rata-rata hanya membutuhkan waktu sekitar 20-30 menit.

Sedangkan, pembuatan keranjang dari bahan utama ban bekas bisa memakan waktu pembuatan kurang dari 20 menit karena tidak menggunakan teknik anyam seperti halnya rotan.

Menurut Aan, keranjang sederhana itu bisa ditempatkan di bagian belakang sepeda motor. Meskipun bentuknya sederhana, keranjang itu diklaim kuat mengangkut muatan di atas 100 kilogram.

Ramli Sipahutar, Ketua Kelompok Tani Masyarakat Mandiri Desa Lobuhala Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labuhanbatu Utara, mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi GMC Sumatera Utara kali ini.

"(Kegiatan ini) bermanfaat, belajar membuat keranjang dipakai untuk mengangkut sawit juga bisa. (Keranjangnya) dijual dan diperdagangkan juga bisa," tutur Ramli seusai acara.

Mewakili para petani kelapa sawit di desanya, ia menyampaikan terima kasih terhadap kelompok sukarelawan Ganjar sekaligus memastikan dukungan mereka untuk Ganjar menjadi Presiden 2024. (RO/Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat