visitaaponce.com

Ketum HIPMI Kepri Apresiasi Pemkot Batam Relokasi Masyarakat Pulau Rempang

Ketum HIPMI Kepri Apresiasi Pemkot Batam Relokasi Masyarakat Pulau Rempang
Ketua Umum HIPMI Kepulauan Riau Sari Dwi Mulyawaty (tengah) saat mengunjungi Pulau Rempang.(Ist)

KETUA Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kepulauan Riau Sari Dwi Mulyawaty mengakui peran penting Wali Kota Batam yang juga sekaligus Kepala Badan Pengusahaan (BP) Muhammad Rudi dalam mendorong pembangunan di Pulau Rempang.

Dalam sebuah kesempatan, Sari mengapresiasi Wali Kota Batam atas komitmennya dalam membangun infrastruktur, mendukung sektor industri, dan menciptakan peluang ekonomi di Pulau Rempang.

Pulau Rempang, yang terletak di Kepulauan Riau, telah menjadi pusat perhatian dalam pembangunan ekonomi dan infrastruktur di wilayah tersebut.

Baca juga: Tokoh Masyarakat Kepri Dukung Pengembangan Kawasan Rempang

Salah satu tokoh yang mendapat apresiasi besar dalam upaya ini, menurut Sari, adalah Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam.

Sebab di tengah mencuatnya sikap pro dan kontra terhadap pembangunan di Pulau Rempang, Muhammad Rudi tetap mengawal apa yang menjadi kepentingan masyarakat sekitar, baik dalam jangka pendek maupun kebermanfaatan jangka panjang.

Apresiasi Upaya dari Wali Kota Batam 

Sebagaimana instruksi dari Menteri Investasi/Kepala BKPM RI, Bahlil Lahadalia, beberapa waktu lalu, BP Batam akan menyiapkan kavling seluas 500 meter persegi untuk masyarakat yang memiliki rumah di atas areal penggunaan ;ain (APL) dan bersedia direlokasi ke areal yang telah ditetapkan. Di kavling tersebut akan dibangun pula rumah tipe 45.

“Saya sangat mengapresiasi apa yang telah diperjuangkan oleh Wali Kota Batam sekaligus Kepala BP Batam Bapak Muhammad Rudi dalam merespons beberapa persoalan terkait pembangunan di Pulau Rempang dengan sangat baik," jelas Sari dalam keterangan kepada media, Jumat (8/9).

Baca juga: Menteri Investasi Tinjau Rencana Pengembangan Pulau Rempang

"Dia telah sekuat mungkin mengedepankan kepentingan masyarakat setempat tanpa melupakan pembangunan yang nantinya juga akan memberikan manfaat bagi masyarakat di sana, bahkan bagi seluruh masyarakat di Indonesia,” jelasnya.

Pulau Rempang, lanjut Sari, merupakan pulau yang memiliki potensi ekonomi yang besar. Namun, untuk mengaktifkan potensi ini, diperlukan investasi yang signifikan dalam infrastruktur dan pembangunan ekonomi.

Xinyi Investasi di Pulau Rempang

Berkat upaya Presiden Joko Widodo dengan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berhasil mengajak Xinyi Group untuk berinvestasi di sana.

Menurut Sari, hal ini adalah pencapaian yang luar biasa mengingat cukup susah suatu negara mengajak dan meyakinkan investor sebesar Xinyi Group untuk turut berinvestasi dalam suatu negara atau daerah. Untuk itu, ini merupakan langkah yang luar biasa.

“Kebijakan yang diambil oleh Presiden dan Menteri Investasi kita sudah sangat layak diapresiasi. Karena bagaimanapun, hal ini demi kemajuan daerah itu sendiri. Kita tahu bahwa salah satu indikator kemajuan daerah ya tidak bisa lepas dari sektor ekonominya,” lanjut Sari.

Apresiasi yang diberikan oleh Sari Dwi Mulyawaty dan HIPMI Kepri tidak hanya merupakan pengakuan terhadap kinerja wali kota Batam, tetapi juga sebuah dorongan untuk terus melanjutkan upaya memajukan Pulau Rempang.

Baca juga: Menteri Investasi: Kita Cari Solusi Terbaik Pengembangan Pulau Rempang

Semakin banyak pemimpin dan pengusaha yang bersatu untuk mendukung pembangunan wilayah ini, semakin besar peluang untuk mencapai potensi penuh Pulau Rempang dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Kepulauan Riau.

Tentu saja upaya tersebut harus dilandasi dengan kepentingan masyarakat banyak. Suara-suara yang muncul dari masyarakat setempat juga harus menjadi pertimbangan bagi seluruh pihak agar pembangunan ini betul-betul menyasar tujuan utama, yaitu kesejahteraan bagi masyarakat itu sendiri.

Baca juga: Kepala BP Batam Ajak Masyarakat Rempang Berdialog

“Tentu kita harus teliti dalam melihat plus serta minusnya. Misalnya, dalam upaya merelokasi masyarakat setempat kita betul-betul harus mengkajinya dengan matang, sehingga perjuangan kita dalam membangun suatu daerah bisa tepat guna,” pungkasnya.

Pulau Rempang menjadi contoh nyata bagaimana kerja keras dan komitmen pemimpin lokal dapat membawa perubahan positif dalam pembangunan ekonomi dan infrastruktur di daerah terpencil.

Dengan dukungan terus-menerus dari para pemimpin dan pengusaha sebagaimana diungkap Sari, Pulau Rempang memiliki prospek yang cerah di masa depan. (RO/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat