visitaaponce.com

Berkapasitas 9,6 Juta Penumpang, Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim Resmi Dibangun

Berkapasitas 9,6 Juta Penumpang, Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim Resmi Dibangun
Groundbreaking ceremony pembangunan Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim(Dok. BP Batam)

BADAN Pengusahaan Batam (BP Batam) telah secara resmi mengadakan Groundbreaking Ceremony sebagai langkah awal pembangunan Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim, pada Kamis (30/5).

Ceremoni ini dilaksanakan di samping area kargo lama Bandara Internasional Hang Nadim Batam, dihadiri oleh Kepala BP Batam Muhammad Rudi, bersama dengan semua pihak terkait. Dalam acara tersebut, mereka melakukan pemukulan beduk, pemotongan pita, dan penekanan tombol sirine untuk menandai dimulainya pembangunan Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim.

Kepala BP Batam Muhammad Rudi menyatakan bahwa pembangunan ini merupakan momen bersejarah bagi pengembangan Bandara Hang Nadim sebagai bandara internasional yang maju dan modern.

Baca juga : PT AGIT Transformasikan Pelabuhan Anggrek Menuju Smart Green Port

"Pembangunan Terminal II ini merupakan langkah penting dalam memajukan Bandara Hang Nadim yang kita cintai. Mari kita bersama-sama mendukungnya agar Batam bisa mencapai status sebagai kota baru yang maju," ucap Muhammad Rudi.

Terminal II Bandara Hang Nadim Batam dianggap sebagai salah satu proyek infrastruktur strategis di Indonesia yang diharapkan dapat meningkatkan kapasitas bandara serta menarik lebih banyak wisatawan dan investor ke Batam.

"Dengan kehadiran terminal ini, diharapkan konektivitas udara di Batam akan semakin baik, mendukung pertumbuhan ekonomi di wilayah ini," jelasnya.

Baca juga : Pusat Terapi Sel Alster Lake Clinic (ALC) Siap Dibangun di Sanur Bali

Muhammad Rudi menekankan pentingnya kolaborasi dan komitmen antara BP Batam dan PT BIB dalam mewujudkan Terminal II ini.

"Saya berharap proses pembangunan ini dapat sesuai dengan jadwal yang telah disepakati. Mari kita semua bersatu padu untuk mengawal dan memastikan kelancaran proyek ini hingga selesai," tambahnya.

Pikri Ilham Kurniansyah, Direktur PT. BIB, juga menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan proyek ini tepat waktu.

Baca juga : Pembangunan Fasilitas Fraksionasi Plasma Diharap Tingkatkan Produk Obat Lokal

"Kami memohon dukungan dari semua pihak. Kami, sebagai konsorsium dari Incheon, AP 1, dan WIKA, bertekad untuk menghadirkan bandara kelas dunia di Batam dan menyelesaikan proyek ini dalam waktu 24 bulan ke depan. Semoga semua berjalan lancar dan kami memohon dukungan dari masyarakat," ujarnya.

PT BIB juga melibatkan konsultan handal dari Korea dalam pembahasan detail engineering design (DED) Terminal II Bandara Internasional Hang Nadim Batam, sehingga memerlukan waktu yang cukup panjang.

"Desain awal terminal ini mengusung konsep atap berbentuk 1.000 kuncup, namun desain terbaru lebih futuristik, modern, dan mewah dengan tetap mempertahankan kearifan lokal. Bentuknya menyerupai sayap burung elang dan motif batik, serta menghadirkan flora dan fauna khas Kepri seperti ikan marlin dan gonggong," jelas Pikri.

Dengan luas lahan 50.000 m2 dan investasi sebesar Rp 2,4 Triliun, pembangunan Terminal 2 Bandara Hang Nadim ditargetkan selesai pada tahun 2026 mendatang. Terminal II ini akan memiliki kapasitas untuk menampung 9,6 juta penumpang, serta menyediakan tempat parkir dan apron baru yang mampu menambah kapasitas 10 pesawat tambahan. Selain itu, akan dikembangkan juga destinasi penerbangan internasional baru.

Diharapkan bahwa Terminal II Bandara Hang Nadim Batam akan menjadi salah satu proyek infrastruktur strategis di Indonesia yang mampu meningkatkan kapasitas bandara serta menarik lebih banyak wisatawan dan investor ke Batam. Dengan dukungan infrastruktur jalan yang memadai, Batam akan menjadi kota yang maju dan modern. #MIA (RO/Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat