Karhutla di Gunung Lawu Sulit Dipadamkan, Fokus ke Penyelamatan Sumber Air
![Karhutla di Gunung Lawu Sulit Dipadamkan, Fokus ke Penyelamatan Sumber Air](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/1084ff6687a88dc0e4ed0f5b90c019eb.jpg)
KEBAKARAN hutan dan lahan (Karhutla) di Gunung Lawu yang sudah merembet ke wilayah Jawa Tengah, hingga Selasa (3/10) semakin meluas ke sejumlah area hutan di tiga kecamatan, wilayah Kabupaten Karanganyar.
Pada hari ini api menjalar ke kawasan hutan Tawangmangu, setelah dua hari sebelumnya sudah menyentuh jalur pendakian Cetho dan Hargodumilah di wilayah Jenawi dan Ngargoyoso.
"Api yang pada Jumat pekan kemarin masih di kawasan Jogorogo, Ngawi, selain menjalar ke wilayah Magetan, juga sudah merambah di area hutan di Jawa Tengah yang berada di tiga kecamatan, yakni Jenawi, Ngargoyoso dan Tawangmangu," tukas salah seorang relawan Perhutani, yang tidak bersedia disebut namanya, Selasa (3/10).
Baca juga : Kawasan Gunung Geger Bentang Kembali Terbakar
Begitu sulitnya upaya pemadaman api, sehingga tim gabungan relawan yang terdiri dari Perhutani KPH Surakarta, TNI, Polri, PMI, SAR Lawu dan organisasi pencinta alam serta gabungan masyarakat hutan mulai fokus penyelamatan sumber air milik warga desa.
Fokus penyelamatan sumber air ini, karena api sudah membakar pipa air milik warga desa. Sedangkan peran pipa air sangat vital untuk menopang ketersediaan air warga.
Baca juga : Banjarmasin Terapkan Sekolah Daring Akibat Kabut Asap
Sedikitnya 325 personel relawan pemadam kebakaran hutan, selain upaya penyelamatan sumber air, juga terus berusaha memadamkan pada area yang terjangkau saja, karena kobaran api yang terus meluas dibantu hembusan angin kencang membuat upaya pemadaman makin sulit
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Karanganyar July Padmi Handayan mengatakan, hingga Selasa (3/10) kebakaran hutan Gunung Lawu sudah memberangus kumpulan pohon-pohon (vegetasi) baik tegakan pohon dan rumput alang-alang.
"Hingga Selasa (3/10) luasan lahan hutan Gunung Lawu wilayah Karanganyar yang terbakar sekitar 8 hektar. Inipun sifatnya sementara, sebab pergerakan api terus meluas dibantu tiupan angin kencang," ungkap July Padmi.
Dia paparkan, upaya pemadaman api terkendala situasi medan yang terjal dan curam dan sangat berisiko.
Kebakaran di wilayah Jateng atau Kabupaten Karanganyar sudah merambah di wilayah RPH nglerak BKPH Lawu Utara KPH Surakarta Petak 63A3, petak 63A2 wilayah Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi dan Desa Segorogunung, Kabupaten Karanganyar.
Progres terakhir, api menjalar di jalur pendakian Candi Cetho, mengarah ke wilayah pos babar, jalur pendakian Tambak, Desa Berjo, dan Desa Segoro Gunung, Kecamatan Ngargoyoso. (Z-5)
Terkini Lainnya
Catat! Tiga Gear Wajib Buat Para Jelita dalam Periode Jadi Pecinta Alam
Polisi Selidiki Penyebab Karhutla di Gunung Lawu
Lawu Masih Sulit Dipadamkan, Karanganyar Gelar Salat Minta Hujan
Kabut Tutupi Titik Api di Gunung Lawu, Water Bombing Batal
Pemadaman Kebakaran di Gunung Lawu Gunakan Water Bombing
Masyarakat Bali Dukung Penuh Penyelenggaraan WWF ke-10
Pompanisasi di Labuhanbatu Utara Tingkatkan Produktivitas Tanam
Pemkab Cianjur Ajak Warga Jaga Kawasan Tangkapan Air
Bantuan Fasilitas Irigasi Diharapkan Bantu Produksi Para Petani di Jabar
Perusahaan Ambil Air Tanpa Izin Dapat Diproses Hukum
Menabung Air Hujan Melalui Pembangunan Sumur Resapan
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap