visitaaponce.com

32 Korban Terluka Akibat Anjloknya KA Argo Semeru, Sebagian Rangkaian KA Berhasil Dievakuasi

32 Korban Terluka Akibat Anjloknya KA Argo Semeru, Sebagian Rangkaian KA Berhasil Dievakuasi
Kereta api Argo Semeru yang anjlok di kawasan Kalimenur, Sukoreno, Kulonprogo, DIY.(Antara/Andreas Fitri)

PT KAI Daop 6 Yogyakarta terus berupaya melakukan evakuasi terhadap sarana kereta api yang terdampak peristiwa anjloknya KA 17 Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir di KM 520 + 4 petak jalan antara Stasiun Sentolo- Stasiun Wates, Kabupaten Kulon Progo, DIY, Selasa (17/10) pukul 13.15 WIB. Tercatat, ada 32 korban luka ringan dalam peristiwa tersebut.

"Upaya evakuasi dilakukan dengan menggunakan 4 Crane, 1 Kereta Penolong, serta 1 MTT. Selain itu puluhan petugas juga masih terus berusaha untuk menormalisasi jalur," terang Krisbiyantoro, Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Selasa (17/10) malam.

Hingga pukul 22.50 WIB, satu kereta Pembangkit, 5 kereta Eksekutif, dan 1 kereta Suite Class Compartment telah berhasil dievakuasi ke Stasiun Wates.

Baca juga : Kronologi Kecelakaan Kereta Api Argo Semeru dan Argo Wilis di Sentolo dan Penanganannya

Kemudian, tiga kereta Eksekutif telah berhasil dievakuasi ke Stasiun Sentolo. Total kereta yang telah dievakuasi sebanyak 10 kereta.

Terkait dengan korban yang terdampak Daop 6 mencatat terdapat total 32 korban luka ringan dan semua sudah diberikan layanan kesehatan.

Insiden itu berlangsung di petak lintas antara Stasiun Sentolo-Wates KM 520+4 pada Selasa pukul 13.15 WIB. Selang beberapa waktu kemudian, pada pukul 13.25 WIB rangkaian KA 6 Argo Wilis datang dari arah barat dan menemper rangkaian KA Argo Semeru. Akibatnya, petak lintas tempat kejadian tidak dapat dilalui di kedua arah.

Sementara, tim terpadu yang meliputi petugas PT Kereta Api Indonesia, Palang Merah Indonesia, Kantor Pencarian dan Pertolongan, Dinas Kesehatan, TNI, dan Polri sudah mengevakuasi sekitar 500 penumpang Kereta Api Argo Wilis dan Argo Semeru, yang mengalami kecelakaan di Kulon Progo.

"Daop 6 Yogyakarta memohon maaf atas gangguan perjalanan KA imbas dari peristiwa ini. Daop 6 memohon doa kepada masyarakat agar jalur KA dapat segera dinormalisasi sehingga lalu lintas KA dapat pulih kembali," tutup dia. (Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat