visitaaponce.com

Harga Cabai di Pasar Gedhe Klaten Merambat Naik

Harga Cabai di Pasar Gedhe Klaten Merambat Naik
Pedagang bahan kebutuhan pokok di Pasar Gedhe Klaten.(MI/Djoko Sardjono.)

HARGA cabai di Pasar Gedhe Klaten, Jawa Tengah, merambat naik mulai pekan lalu. Kenaikan harga cabai dipengaruhi kondisi musim kemarau panjang hingga menyebabkan petani gagal panen.

Pantauan Media Indonesia di pasar tradisional tersebut, Selasa (24/10), harga komoditas cabai rawit, cabai merah besar, dan cabai keriting naik. Kenaikan harga cabai Rp5.000-Rp10.000 per kg.

"Hari ini cabai rawit Rp65.000 per kg naik Rp5.000. Kemudian, cabai merah besar naik Rp5.000 menjadi Rp50.000 per kg dan cabai keriting Rp45.000 atau naik Rp10.000 per kg," kata Triyanti, pedagang.

Baca juga: Ribuan Warga Klaten Terdampak Kekeringan Terus Digelontor Bantuan Air

Kenaikan harga cabai dipengaruhi musim kemarau panjang. Dampak kemarau ini banyak lahan pertanian tanaman cabai kekeringan. Ini yang menyebabkan petani di sejumlah daerah gagal panen cabai.

"Kami dipasok cabai dari daerah lereng Gunung Merapi, tetapi tidak banyak di musim kemarau ini. Karena, lahan pertanian cabai kekeringan, sehingga petani banyak yang gagal panen," jelasnya.

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Klaten Kampanyekan Kerja Keras Bebas Cemas

Sedangkan harga kebutuhan pokok lainnya stabil. Seperti bawang merah harga tetap Rp20.000 per kg, bawang putih Rp36.000 per kg, daging ayam Rp33.000 per kg, dan telur ayam Rp25.000 per kg. 

"Harga bahan kebutuhan pokok sehari-hari yang naik hanya cabai. Hal ini terjadi karena hasil panen cabai petani merosot, bahkan gagal panen akibat kekeringan musim kemarau ini," ujar Triyanti. (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat