Akibat Banjir Rob, Warga Pantura Jateng Gunakan Perahu
![Akibat Banjir Rob, Warga Pantura Jateng Gunakan Perahu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/4d77ae18fca91886f1951111fa89c63d.jpg)
HUJAN dengan intensitas ringan hingga lebat diperkirakan akan mengguyur seluruh daerah di Jawa Tengah, selain ancaman bencana hidrometeorologi tinggi di beberapa daerah gelombang tinggi dan banjir pasang air laut (rob) juga berpotensi terjadi kawasan pesisir.
Pada Kamis (23/11), rob terpantau kembali merendam beberapa daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Semarang, Demak hingga ketinggian 0,2-1 meter. Warga mulai kembali alami kesulitan beraktivitas terutama di kawasan Sayung, Kabupaten Demak.
Warga Sayung, Sholichin, mengatakan sejak dini hari rob mulai meninggi hingga beberapa ruas jalan desa kembali terendam. Pada pagi warga yang hendak bekerja ataupun sekolah, terpaksa menggunakan perahu.
Hal serupa juga diungkapkan Nur Hasyim, warga Sayung lainnya. Sejak dini hari, banjir rob telah mulai masuk ke dalam rumah warga. Meski tidak terlalu tinggi, namun air yang masuk tetap membuat kesulitan beraktivitas. Dia harus membuat tanggul darurat di sekitar rumah dengan karung berisi pasir.
Baca juga:
> Banjir Rob Kembali Rendam Daerah di Pantura Jawa Tengah
> Korban Rob Demak Digelontor Bantuan Pembangunan Rumah Apung
Berdasarkan BMKG Tanjung Mas Semarang, tinggi gelombang laut di perairan utara Jawa Tengah diprediksi sekitar 0,2-2 meter. Sedangkan di perairan selatan Jawa Tengah mencapai 0,5-2,5 meter.
"Waspada pada warga beraktivitas di pesisir karena ancaman gelombang tinggi dan rob terjadi di daerah Pantura," kata Koordinator Observasi BMKG Tanjung Mas Ganis.
Prakirawan Stasiun Meteorologi BMKG Ahmad Yani Semarang Gempita Icky Dzikrillah mengatakan potensi hujan ringan hingga lebat terjadi hampir merata di seluruh daerah di Jawa Tengah pada petang-malam hari. Hujan ringan berperkirakan turun di Sukoharjo, Rembang, Pati, Kudus, Jepara, Demak, Brebes, Solo, Semarang, Pekalongan, dan Tegal.
Hujan ringan-sedang, lanjut Gempita, berpotensi terjadi di Cilacap, Purwokerto, Kebumen, Purworejo, Klaten, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Blora, Ungaran, Kendal, Batang, Kajen, Pemalang, Slawi, Salatiga, Bumiayu, Majenang, dan Ambarawa. Hujan sedang-lebat di Purbalingga, Banjarnegara, Wonosobo, Mungkid, Boyolali, Purwodadi, Temanggung dan Magelang.
"Angin dari arah barat laut-tenggara berkecepatan 03-30 kilometer per jam, suhu udara berkisar antara 27-34 derajat selsius dengan kelembapan udara 50-80 persen," ujar Gempita. (Z-6)
Terkini Lainnya
Prakiraan Cuaca Jawa Tengah: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang
Waspada! Hari ini 3 Siklon Terpantau di Beberapa Wilayah
BMKG: Gempa di Pangandaran Jabar Dipicu Aktivitas Lempeng Indo-Australia
Hadapi Krisis Perubahan Iklim, BMKG Bekali Petani Milenial dengan Sekolah Lapang Iklim di Imogiri Yogyakarta
BMKG Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca untuk Cegah Karhutla di Kalbar
Siapkan Payung, Jakarta Diprediksi Hujan pada Jumat 28 Juni 2024
Pilkada Jateng, PKB masih Upayakan Dukung Yusuf Chudlori
Citroën Indonesia Serahkan Unit Ë-C3 All Electric kepada Konsumen di Kota Semarang
Terbawa Banjir Rob, Ikan Hiu Muncul di Perkampungan Warga di Demak
Prakiraan Cuaca Jawa Tengah: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang
Mayat Perempuan tanpa Busana dalam Indekos Gegerkan Pati
PDIP Respons Survei Unggulkan Kaesang di Pilkada Jateng
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap