Banjir Rob Kembali Rendam Daerah di Pantura Jawa Tengah
![Banjir Rob Kembali Rendam Daerah di Pantura Jawa Tengah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/29b8901b4b079cd6c43e43710598304a.jpg)
BANJIR pasang air laut (rob) kembali melanda beberapa daerah di Pantura Jawa Tengah seperti Pekalongan, Semarang, dan Demak dengan ketinggian 20-90 centimeter.
Kondisi terparah adalah di Demak yang sudah puluhan tahun menjadi langganan rob. "Waspada rob terjadi pukul 00.00 WIB-03.00 WIB, tinggi laut pasang sekitar 110 centimeter," kata Kordinator Bidang Observasi BMKG Tanjung Mas Semarang Ganis.
Peringatan banjir rob ditujukan terutama bagi warga yang berada dan beraktivitas di pesisir Pantura. Rob diperkirakan datang pada dini hari sehingga warga diminta dapat meletakkan barang, terutama elektronik di tempat tinggi.
Beberapa warga ketiga daerah tersebut mengaku mulai kembali merasakan rob. Bahkan di Sayung, Demak, rob merendam perkampungan hingga radius tiga kilometer dari bibir pantai.
"Saya mau mengantar istri ke pasar tapi harus berjuang melintasi banjir rob," ujar Bambang, warga Tugu, Kecamatan Sayung, Demak.
Bupati Demak Eisti'anah mengatakan hingga saat ini belum mampu mengatasi banjir rob di daerahnya, namun upaya terus dilakukan dengan memberikan bantuan kepada warga terdampak seperti membangun rumah apung dengan anggaran diberikan Rp50 juta per rumah serta menggelontorkan anggaran tidak terduga dari APBD Demak.
Baca juga:
> Korban Rob Demak Digelontor Bantuan Pembangunan Rumah Apung
> Cegah Banjir Rob, Pemprov DKI Lanjutkan Bangun Tanggul NCICD
"Kita terus berkoordinasi dengan Pemrov Jateng dan pusat untuk mengatasi ini, anggaran dimiliki pemerintah daerah terbatas apalagi untuk membangun tanggul laut," ungkapnya.
Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu secara terpisah mengatakan setelah pembangunan tanggul laut sepanjang 1,5 kilometer setinggi tiga meter di Tambaklorok, Kota Semarang saat ini memasuki tahap akhir dan diperkirakan akhir tahun mendatang sudah selesai.
Selesainya pembangunan tanggul laut itu, lanjut Hevearita Gunaryanti Rahayu, diharapkan akan dapat mengatasi rob yang terjadi di Kota Semarang. "Masih ada kendala pembebasan lahan 12 bidang," imbuhnya.
Hal serupa juga diungkapkan Wali Kota Pekalongan Achmad Afzan Aslan Djunaid bahwa pembangunan tanggul laut sepanjang 1,3 kilometer terus dikebut, sehingga tahun depan sudah dapat rampung. (Z-6)
Terkini Lainnya
Kelalaian Ada di Pengendara Moge, Penyelidikan Kecelakaan Harley Davidson yang Tewaskan Suami Istri di Pantura Dihentikan
Dua Pekan Ikan Laut Segar Langka di Pesisir Jatim
Tradisi Syawalan Digelar Serempak di Berbagai Daerah di Pantura Jawa Tengah
Puncak Arus Balik Terlewati, Jalur Mudik di Jateng Masih Padat
Malam ini Puncak Arus Balik di Jawa Tengah, One Way di GT Kalikangkung-Cikampek Utama
Lebaran Usai, Sejumlah Daerah Pantura Jateng Siapkan Syawalan
Pilkada Jateng, PKB masih Upayakan Dukung Yusuf Chudlori
Citroën Indonesia Serahkan Unit Ë-C3 All Electric kepada Konsumen di Kota Semarang
Terbawa Banjir Rob, Ikan Hiu Muncul di Perkampungan Warga di Demak
Prakiraan Cuaca Jawa Tengah: Hujan Lebat Disertai Angin Kencang
Mayat Perempuan tanpa Busana dalam Indekos Gegerkan Pati
PDIP Respons Survei Unggulkan Kaesang di Pilkada Jateng
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap