Desa Jeruju Besar, Kubu Raya, Terapkan Konsep Wisata Berkelanjutan
![Desa Jeruju Besar, Kubu Raya, Terapkan Konsep Wisata Berkelanjutan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/437beb2e58ee12230beef48754e8a32d.jpg)
DESA Jeruju Besar, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menjadi salah satu desa terbaik dalam ajang Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 karena berhasil menerapkan konsep wisata berkelanjutan.
"Desa Wisata Jeruju Besar telah berhasil menerapkan konsep pariwisata berkelanjutan dengan memperhatikan dampak positifnya terhadap lingkungan, sosial, budaya, dan ekonomi bagi masyarakat lokal maupun para wisatawan," kata Direktur Tata Kelola Destinasi dan Pariwisata Berkelanjutan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Indra Ni Tua, di Sungai Kakap, Kubu Raya, Kalbar, pada Rabu (22/11).
Baca juga: Desa Wisata Perkebunan Bukit Lawang Andalkan Wisata Alam dan Sungai Bahorok
Indra Ni Tua menyatakan bahwa prestasi ini adalah hasil dari pengemasan yang baik dan penerapan digitalisasi.
Dalam ADWI 2023, Desa Wisata Jeruju Besar berhasil bersaing dengan total 4.573 desa wisata yang terdaftar di seluruh Indonesia dan menjadi salah satu dari 75 desa terbaik.
Ia berharap prestasi ini menjadi motivasi untuk terus memberikan manfaat bagi desa, masyarakat, alam, dan budaya melalui upaya pariwisata berkelanjutan.
Indra juga memberikan apresiasi khusus terhadap Desa Wisata Jeruju Besar karena memberikan kesempatan yang luas bagi anak-anak untuk beraktivitas dan mengembangkan diri.
Menurutnya, hal ini sangat penting karena anak-anak tersebut adalah generasi penerus yang akan menjaga keberlanjutan desa wisata.
Baca juga: Nominasi ADWI 2023, Kemenparekraf Kunjungi Desa Wisata Kenderan Gianyar
"Namun, saya juga menyoroti rencana pemberian barcode pada setiap pohon di desa ini sebagai identitas pohon, termasuk jenisnya, tanggal penanaman, dan pihak yang menanamnya, sehingga akan menjadi sumber pengetahuan bagi anak-anak," tuturnya.
Dikatakan oleh Indra bahwa Desa Wisata Jeruju Besar memiliki potensi untuk menjadi destinasi wisata edukasi, berkat keberadaan berbagai pepohonan dan tanaman yang dapat menjadi bagian dari narasi yang menarik.
Ciptakan Suasana Aman dan Nyaman
Ia juga menekankan bahwa desa ini telah menciptakan suasana yang aman dan nyaman, sehingga orang tua merasa tenang membiarkan anak-anak beraktivitas dan menikmati alam.
Baca juga: Desa Wisata Muntei Miliki Kekayaan Budaya dan Adat Tradisi Mentawai
Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, melihat keberadaan desa wisata sebagai upaya merawat pesan-pesan peradaban unggul.
Ia menegaskan bahwa desa wisata menyampaikan pesan-pesan tentang keberagaman, kepedulian terhadap alam, toleransi, dan kebahagiaan.
Muda berterima kasih atas adanya ADWI 2023 karena dapat memotivasi dan menginspirasi seluruh desa di Kubu Raya untuk menjadi desa-desa yang dikenal di dunia, serta menciptakan generasi yang bahagia.
Hal ini diharapkan akan membuat wilayah Kubu Raya dan Kalimantan Barat bahagia serta mengangkat citra Indonesia di kancah internasional.
Bupati Muda juga memberikan selamat kepada masyarakat Desa Jeruju Besar dan berharap bahwa pencapaian ini akan mendorong kemajuan di berbagai sektor dan mengangkat perekonomian daerah. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Konsep Desa Wisata dan Wisata Pedesaan Harus Dibedakan Secara Jelas di RUU Kepariwisataan
Membangkitkan Desa Bermodal Alam dan Budaya
Inovasi dan Kolaborasi Jadi Modal Utama Mempertahankan Eksistensi Destinasi Pariwisata
Senja di Bumi Tinalah, Maksimalkan Potensi Atraksi Budaya
Pemerintah Diminta Optimalisasi Peran Desa Budaya di Lembata
Pelindo Gelar Pelatihan Manajemen Pengembangan Desa Wisata di Bali
Akuatik Indonesia Gelar 2nd SEA Open Water Swimming Dan Festival OWS di Bali
Kemenparekraf Dorong Wisata dan Edukasi Hijau di Momentum Liburan
Dua Duta Besar Diundang Beri Masukan UMKM Tembus Eropa dan Amerika
Penguasaan Media Digital Bantu Produk Lokal Berdaya Saing
Picnic Over the Hill Destinasi Parapuar kembali Digelar
Raphaella Chayla Shaka Sandang Putri Otonomi Indonesia 2024
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap