Mahfud MD Janji Perbaiki Kesejahteraan Guru Ngaji dan Marbot Masjid
![Mahfud MD Janji Perbaiki Kesejahteraan Guru Ngaji dan Marbot Masjid](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/3e7d8b591327137218436c53b5519c3a.jpg)
CALON Wakil Presiden (Cawapres) Mahfud MD berjanji akan memperbaiki kesejahteraan guru ngaji dan marbot masjid, serta mengenalkan Islam damai ke internasional. Hal itu dikemukakan saat menghadiri kegiatan Sholawat Persatuan Indonesia, di parkir timur Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Sabtu malam (2/11).
Kegiatan sholawat di parkir timur Stadion Gelora Delta Sidoarjo tersebut, dihadiri ribuan massa dan tokoh. Di antaranya mantan Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siradj dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.
Mahfud MD terlihat menyapa para peserta sholawat, saat dia bersama rombongan naik ke panggung. Menkopolhukam itu menyebut, kegiatan sholawat sangat baik untuk menyejukkan hati, dan menyegarkan pikiran untuk turut membangun Indonesia.
Baca juga: Tim Anies dan Ganjar sebut Cawapres Butuh Ruang untuk Debat
Pada kesempatan itu Mahfud menegaskan, Indonesia hanya bisa maju ketika ke-Islaman dan ke-Indonesiaan itu menyatu. Hal itu seperti disampaikan KH Said Aqil Siradj dalam tausiah di kegiatan sholawat tersebut. "Saya menegaskan satu hal, Indonesia hanya bisa maju manakala ke-Islaman dan ke-Indonesiaan menyatu itu menyatu," kata Mahfud.
Terkait ke-Islaman, Mahfud berjanji untuk memperbaiki kesejahteraan guru ngaji, guru agama dan para marbot masjid. Sebab mereka itu yang berperan besar dalam mendidik masyarakat untuk keamanan dan kedamaian di negeri ini.
Baca juga: PDIP Akui Pertarungan di Pemilu 2024 Lebih Berat
"Mereka yang turut mencetak kader bangsa agar Indonesia ini menjadi sebuah negara kesatuan yang kokoh yang dikombinasikan dengan keagamaan. Itulah yang disebut nasionalis religius
Selain itu Mahfud ingin mengenalkan damai Islam ke dunia internasional melalui diplomasi-diplomasi. Seperti di Indonesia yang berpenduduk mayoritas Islam bisa hidup damai, dan itu harus bisa menjadi contoh di dunia internasional.
"Kita berpikir perlu orang-orang yang menjadi anak panah keluar negeri untuk menunjukkan, bahwa Indonesia negara Islam terbesar di dunia tapi negara paling damai di dalam ber-Islam," kata Mahfud.
Indonesia, kata Mahfud, bisa menjadi laboratorium pluralisme di dalam bernegara. Sebab meskipun ada beberapa agama, namun kehidupan beragama di Indonesia bisa damai rukun saling menghormati. (Z-3)
Terkini Lainnya
Youth of Marbot, Ajak Anak Muda Cinta Masjid
Kampanye di Sabang, Mahfud MD Sebut Gaji Guru Ngaji Jadi Program Unggulan
Donasi Ramadan dari Indosat dan Pelanggan untuk 1.444 Marbot akan Disalurkan H-1 Lebaran
Apresiasi Peran Marbot, IOH Ajak Pelanggan Berdonasi
Program Edukasi 'Masjid Sehat, Jamaah Kuat' Dilaksanakan di 777 Masjid
Mahfud MD Sebut Idul Adha tidak Hanya Ritual Tapi Keteladan
Mahfud MD Sebut Penyelesaian Kasus Vina Tak Profesional, Ini Kata Habiburokhman
Ganjar Pranowo Disambut Antusias Ratusan Pelajar Saat Harlah Pancasila di Ende
Megawati, Ganjar, dan Mahfud Hadiri Upacara Hari Lahir Pancasila di Ende
Mahfud MD Balik Mengajar di Kampus Tunjukkan Etika Politik yang Baik
KPU Pastikan Ganjar-Mahfud Diundang dalam Penetapan Capres-Cawapres Terpilih
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap