Gempa Kalsel dan Kalteng Dua Hari Bukti IKN tidak Aman
![Gempa Kalsel dan Kalteng Dua Hari Bukti IKN tidak Aman](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/c45a2fce9ab38ec811818dc795c577bd.jpg)
GEMPA mengguncang wilayah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Kalimantan Tengah (Kalteng) pada Selasa (13/2) dan Rabu (14/2), berkekuatan magnitudo 4,8 M dan 4,1 M. Ini mengindikasikan bahwa Pulau Kalimantan dan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara tidak sepenuhnya aman dari ancaman bencana gempa tektonik.
Hal ini dikemukakan Kepala Pusat Studi Bencana Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, Sidharta Adiyatma, Kamis (15/2). "Gempa di wilayah Kalimantan sudah beberapa kali terjadi. Meski berkekuatan magnitudo rendah tetapi ini menunjukkan Kalimantan tidak aman dari gempa dan harus diwaspadai," tuturnya.
Menurutnya, seluruh permukaan Bumi, termasuk Pulau Kalimantan, pada dasarnya tidak aman dari bencana geologi, karena dipengaruhi beberapa faktor alam dan manusia. Secara geologi gempa diakibatkan aktivitas tektonik dan vulkanik yang dapat dirasakan hingga saat ini berupa aktivitas kegempaan dan gunung
meletus.
Baca juga : Gempa Kalsel, Siswa di Banjarmasin Sempat Belajar di Luar Gedung
Sedangkan di Pulau Kalimantan, aktivitas pertambangan (batu bara dan bahan galian C) secara besar-besaran ikut memengaruhi. Wilayah yang dahulunya pegunungan, perbukitan, dan dataran berubah menjadi cekungan (lobang bekas tambang cukup besar). Ini akan berpengaruh pada keseimbangan gravitasi kerak bumi untuk stabil (isostasy). Dalam waktu cepat atau lambat jika keseimbangan kerak bumi terganggu, ini akan bergerak untuk menyeimbangkan diri menimbulkan gempa tektonik.
Karena itu, pihaknya mendorong pemerintah untuk memperbaiki dan mengatur eksploitasi sumber daya alam supaya berkelanjutan dengan meminimalisasi dampak kerusakan alam dan bencana geologi serta bencana hidrometeorologi. "Pemerintah perlu merancang, menyosialisasikan, dan memfasilitasi pembangunan perumahan dengan desain rumah panggung tahan gempa. Juga memfokuskan pada pemanfaatan dan peningkatan nilai manfaat SDA berkelanjutan seperti perkebunan, peternakan dan pertanian agroindustri, agrowisata, dan lainnya," kata Sidharta.
Kepala BPBD Kalsel R Suria Fadliansyah mengatakan pihaknya masih terus mendata dampak dan kerugian akibat gempa di Kalsel. Data BMKG mencatat gempa di Kalsel yang berpusat di Borneo dengan kedalaman 10 kilometer tersebut, terjadi tiga kali yaitu pada Selasa (13/2) pukul 09.22 Wita berkekuatan 4,8 magnitudo. Guncangan gempa dirasakan masyarakat di sejumlah daerah Kalsel yaitu Kabupaten Barito Kuala, Banjar, Tapin dan Kota Banjarmasin serta sebagian Kalteng seperti Sampit, Palangkaraya dan Pulang Pisau.
Baca juga : Gempa Kalsel Berkekuatan 4,8 Magnitudo Berpusat di Borneo
Gempa susulan terjadi pukul 13.09 berkekuatan 3,3 magnitudo. Guncangan gempa terjadi di wilayah Kecamatan Sambung Makmur, Kabupaten Banjar. Kemudian gempa susulan pada Rabu (14/2) pukul 02.32 berkekuatan 4,1 magnitudo dengan guncangan gempa dirasakan di wilayah Kecamatan Hatungun dan Pengaron, Kabupaten Banjar. (Z-2)
Terkini Lainnya
Viral Ambulans Disuruh Mengalah pada Rombongan Jokowi, Istana Minta Maaf
Mentan Amran Dampingi Presiden Tinjau Program Pompanisasi di Kotawaringin Timur
Presiden Jokowi Cek Pasar dan RSUD di Kalimantan Tengah
Pencurian Sawit harus Diatasi Demi Jaga Iklim Investasi
Patroli Ditingkatkan, Pencurian Sawit di Kalimantan Tengah Menurun
Karhutla di Trans Kalimantan Berhasil Dipadamkan
Pemprov Kalsel Tata Ulang Izin Tambang Mineral bukan Logam dan Batuan
Kalsel Upayakan Pengembalian Status Bandara Internasional
Diduga ada Penyalahgunaan Dana Reses DPRD Banjarbaru, Sekwan Membantahnya
Besok Jemaah Haji Embarkasi Banjarmasin Mulai Tiba di Kalsel
Kain Khas Kalsel, Sasirangan, Peroleh Sertifikat Indikasi Geografis
Kasus Pasung Jadi Prioritas Pemprov Kalsel
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap