visitaaponce.com

Bulog Banyumas Lakukan Stabilisasi Harga Beras

Bulog Banyumas Lakukan Stabilisasi Harga Beras
Warga antre membeli beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).(Dok. Antara/Fauzan)

BULOG Banyumas, Jawa Tengah (Jateng) melakukan intervensi ke pasar akibat harga beras kelas medium mencapai Rp16 ribu hingga Rp17 ribu per kilogram (kg). Salah satunya dengan melakukan stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP).

Pimpinan Cabang Perum Bulog Banyumas Rasiwan mengatakan pihaknya menggelontorkan beras SPHP di seluruh pasar baik tradisional maupun modern.

“Kami menggelontorkan beras SPHP guna memastikan ketersediaan di pasaran,” jelas Rasiwan pada Kamis (15/2).

Baca juga : Perum Bulog Banyumas Gelontorkan Ratusan Ton Beras SPHP ke Pasar Tradisional

Menurutnya, sejak 1 Januari hingga saat ini, Bulog Banyumas telah menyuplai lebih dari 2.000 ton beras SPHP di wilayah Kabupaten Banyumas, Cilacap, Purbalingga, dan Banjarnegara.

Bulog juga akan memberikan bantuan pangan kembali di wilayah eks Karesidenan Banyumas untuk alokasi bulan Februari mulai hari Senin. (18/2).

Semua langkah tersebut diambil untuk mengendalikan lonjakan harga beras di pasar yang terjadi dalam beberapa pekan terakhir.

Baca juga : Bulog Banyumas Terus Gelar OP Beras

Terkait stok beras di gudang Bulog Banyumas, Rasiwan mengakui bahwa masih tersedia sekitar 3.300 ton dan terus bertambah karena ada pengalihan stok dari Semarang dan Jakarta untuk memasok wilayah eks Karesidenan Banyumas.

"Pengalihan stok dalam waktu dekat mencapai sekitar 3.000 ton," ujarnya.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat