visitaaponce.com

Tabrakan dengan Truk, Tiga Remaja di Semarang yang Berboncengan Satu Motor Tewas di Tempat

Tabrakan dengan Truk, Tiga Remaja di Semarang yang Berboncengan Satu Motor Tewas di Tempat
Ilustrasi, garis polisi di lokasi kecelakaan maut di Semarang.(Dok. Antara)

SEBUAH sepeda motor dengan penumpang berboncengan tiga orang dihantam dua truk di Jalan Perintis Kemerdekaan tidak jauh dari Simpang Pramuka, Banyumanik, Kota Semarang. Tiga penumpang yang masih remaja itu tewas seketika dan polisi menemukan senjata tajam berupa celurit di salah satu tas korban.

Kecelakaan maut itu melibatkan dua truk nomor polisi B 9435 DY dan dan H 1632 DF dengan sepeda motor H 4287 FI di Jalan Perintis Kemerdekaan, Banyumanik, Kota Semarang sekitar pukul 01.00 WIB. Lokasi kecelakaan itu sempat menjadi tontonan warga setempat.

Ketiga remaja yang tewas di lokasi kejadian yakni Muhammad Viki,19, warga Ngablak, Kabupaten Magelang, seorang perempuan berinisial RPS ,14, dan seorang laki-laki yang belum diketahui identitasnya.

Baca juga : Tidak Kuat Nanjak, Truk Boks di Semarang Tabrak Rumah dan 2 Sepeda Motor

Hal yang mengejutkan petugas kepolisian dalam pemeriksaan di lokasi kejadian adalah bahwa mereka menemukan senjata tajam celurit di tas milik salah satu korban.

"Betul menemukan senjata tajam di tas salah satu korban," kata Kepala Sub Unit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang inspektur Agus Tri Handoko, Selasa, (5/3).

Peristiwa kecelakaan itu, demikian Tri Handoko, berawal ketika dua truk melaju dari arah utara ke selatan. Namun dari arah belakang sebuah sepeda motor dinaiki tiga orang mendahului dua truk tersebut, namun karena diduga tidak dapat mengendalikan hingga oleng ke kiri dan menabrak salah satu truk.

"Pengendara motor terjatuh, kemudian ditabrak truk kedua hingga ketiga penumpang tewas seketika dan kemudian dibawah ke RSUP Kariadi," ujar Tri Handoko.

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat