visitaaponce.com

Kiprah Mind Id Bangun SDM di Bangka dan Mimika

Kiprah Mind Id Bangun SDM di Bangka dan Mimika
Para pemuda belajar di Sekolah Asrama Taruna Papua.(Dokpri)

BADAN usaha milik negara (BUMN) di bidang Holding Industri Pertambangan, Mining Industry Indonesia (Mind Id), berkomitmen mendukung meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sejumlah wilayah operasional perusahaan. Dalam pilar berkelanjutan Mind Id, bidang pendidikan merupakan salah satu aspek penting yang diperhatikan. Sebagai contoh, dua anggota Mind Id, PT Timah di Kabupaten Bangka dan PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kabupaten Mimika.

PT Timah memberikan beasiswa pendidikan bagi masyarakat di lingkar tambang yang ingin melanjutkan ke pendidikan SMA. Program Kelas Beasiswa ini dilaksanakan di SMAN 1 Pemali, Kabupaten Bangka. Program ini dilaksanakan sejak 2000. Tercatat 800 siswa menjadi alumni di Program Kelas Beasiswa.

Perusahaan tidak hanya memberikan biaya pendidikan tetapi juga menunjang kebutuhan para pelajar yang mendapatkan beasiswa. Soalnya, para pelajar yang diterima akan ditempatkan di asrama. Program beasiswa ini diarahkan untuk menciptakan efek positif dalam pengembangan sumber daya manusia lokal. Dengan memberikan peluang pendidikan kepada anak-anak masyarakat sekitar operasional, perusahaan berinvestasi dalam pembentukan generasi penerus yang lebih terampil dan berpendidikan.

Baca juga : Ganjar Sepakat Bangun SDM Merata Sampai Pelosok Desa di Papua

Begitu pun PTFI. Pada 2007, PTFI membangun Sekolah Asrama Taruna Papua bekerja sama dengan Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK). Sekolah ini untuk anak-anak dari suku Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan lain.

Di SATP, anak-anak Papua mendapatkan pendidikan berkualitas dengan fasilitas-fasilitas mumpuni untuk membentuk SDM unggul dan generasi emas di masa depan terwujud. Untuk diketahui, SATP ialah sekolah berbasis asrama milik Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amugme dan Kamoro (YPMAK) yang dikelola oleh Yayasan Pendidikan Lokon (YPL) Perwakilan Timika. 

YPMAK mengelola dana kemitraan dari PTFI. Institusi YPMAK didirikan dalam rangka pengembangan dan pemberdayaan masyarakat Amungme dan Kamoro serta lima suku kekerabatan (Dani, Damal, Moni, Mee, dan Nduga) di Kabupaten Mimika, khususnya bidang sosial, kemanusiaan, dan keagamaan. Saat ini terdapat 1.139 pelajar SD dan SMP, 78 guru, dan 77 pembina asrama.  

Sekretaris Perusahaan Mind Id Heri Yusuf mengatakan, perusahaan akan terus meningkatkan kinerja berkelanjutan, memfasilitasi keterlibatan sekitar wilayah operasional perusahaan, dan mendukung inisiatif pengembangan yang memberikan manfaat jangka panjang. "Salah satu inisiatif kami ialah memberikan kesempatan kepada semua anak di sekitar wilayah operasional kami untuk memiliki akses ke pendidikan dan pelatihan yang baik," kata Heri dalam keterangan tertulis, Minggu (10/3). (Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat