visitaaponce.com

Investasi Menggeliat di Jawa Tengah Sunra Bangun Pabrik Motor Listrik di KEK Kenda

Investasi Menggeliat di Jawa Tengah: Sunra Bangun Pabrik Motor Listrik di KEK Kenda
Investasi di Jawa Tengah menggeliat(Dok. Provinsi Jawa Tengah)

Pj Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, menyatakan bahwa situasi keamanan di wilayahnya dinilai kondusif, memberikan landasan yang baik untuk pertumbuhan iklim investasi. Hal ini terbukti dengan terus berdatangannya sejumlah investor untuk menanamkan modalnya di Jawa Tengah. Salah satu contohnya adalah perusahaan produsen motor listrik asal China, Sunra, yang telah merealisasikan pembangunan pabrik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kendal pada Jumat, 4 Mei 2024.

Nana menjelaskan bahwa perjanjian investasi Sunra di Jawa Tengah, yang telah diinisiasi pada acara Central Java Investment Business Forum 2023, kini telah terealisasi pada tahun 2024. Menurutnya, masuknya investasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi Jawa Tengah, seperti penyerapan tenaga kerja, transfer teknologi, dan pengetahuan, serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

"Kami menjamin bahwa di Jawa Tengah kondusif untuk investasi. Masyarakat di sini selalu diterima dengan baik, dan kami akan menindak tegas apabila ada gangguan keamanan," tegasnya.

Baca juga : Investasi KEK Kendal Capai Rp27 Triliun, Serap 12 Ribu Pekerja

Sementara itu, Zhang Chongshun, Chairman Sunra, menyampaikan bahwa Indonesia dipilih sebagai tempat pertama untuk ekspansi internasional perusahaan mereka. Salah satu alasan pemilihan Jawa Tengah adalah karena keharmonisan masyarakatnya dan komunikasi yang baik dengan calon dealer, sehingga terasa adanya kedekatan.

Zhang juga menjelaskan bahwa Sunra, yang telah memproduksi sepeda motor listrik dan sepeda listrik sejak 1997, berencana memproduksi sebanyak 1 juta unit di pabrik Kendal pada tahap pertama produksi tahun 2025. Mereka berencana untuk mempekerjakan sekitar 1.500 tenaga kerja lokal dan akan menggunakan bahan baku lokal sebanyak mungkin.

Rencana investasi Sunra di Jawa Tengah sejalan dengan tren peningkatan nilai investasi di provinsi tersebut. Menurut catatan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Tengah, nilai investasi selama tahun 2023 mencapai Rp77,02 triliun, menunjukkan peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya. #MIA (RO/Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat