visitaaponce.com

681 Pesilat Berebut Kualifikasi PON Aceh di Kejurnas di Solo

681 Pesilat Berebut Kualifikasi PON Aceh di Kejurnas di Solo
Ketua IPSI Jateng Harry Nuryanto (tengah) memberikan penjelasan rencana Kejurnas Silat untuk Kualifikasi PON XXI-2024.(MI/Widjajadi)

SEDIKITNYA 681 atlet pencak silat dewasa dari 32 provinsi se-Indonesia akan berjibaku di ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2023 di Solo pada 11 - 14 September. Kejurnas ini sekaigus sebagai kualifikasi menuju PON XXI-2024 di Aceh.
 
Penegasan itu disampaikan Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Jateng yang sekaligus Ketua Panpel, Harry Nuryanto dalam jumpa pers di Solo, Rabu (8/9).

"Jadi Kejurnas di Solo ini sebagai ajang kualifikasi PON XXI pada 2024 yang akan digelar di Aceh," kata dia.
 

Menurut dia, dalam ajang kualifikasi yang digelar    Pengurus Besar ( PB) IPSI di GOR Edutorium UMS Surakarta nanti, para pesilat dari 32 provinsi akan berebut medali pada 12 nomor gelanggang dan 6 nomor seni, yang dipertandingkan .
 
"Mudah mudahan Jateng yang menurunkan 14 atlet putra dan 10 putri bisa merebut hasil terbaik, sehingga mampu meloloskan seluruhnya untuk PON di Aceh. Di Aceh, kita mentarget 33 medali emas. Dan ini akan dimulai dari sini," kata dia.
 
Yang jelas, sergah Harry, pada Kejurnas, peta kekuatan antar provinsi merata, hingga seluruh atlet harus berjuang keras jika ingin lolos menuju PON Aceh.
 
Namun, terang dia lagi, dalam persiapan menuju PON 2024, sudah ada 4 pesilat Jateng yang sudah aman karena menggenggam wildcard atau melewati babak kualifikasi lagi.
 
"Empat pesilat Jateng yang sudah pasti lolos PON atau wildcard tanpa melalui babak kualifikasi itu adalah Mustakim, Safira, Afifa dan Tito," pungkas Harry yang didanpingi Wakil Ketua PB IPSI, Daljatno Partoharjono. (Z-4 )



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat