Mitsubishi Sambut Gembira Kehadiran Avanza-Xenia Baru
![Mitsubishi Sambut Gembira Kehadiran Avanza-Xenia Baru](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2019/01/846bb4c9e2ced130eb8203cc974b04a0.jpg)
MENANGGAPI kehadiran new Avanza dan Xenia yang diluncurkan pada Selasa (15/1), Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Naoya Nakamura menyatakan pihaknya tetap yakin Xpander tetap bisa bersaing di pasar Low MPV ini.
Menurutnya, kehadiran dua mobil yang dijuluki mobil sejuta umat itu akan membuat persaingan akan semakin kompetitif.
"Kami mengucapkan selamat untuk Toyota dan Daihatsu atas peluncuran model minor change dari Avanza dan Xenia," ungkap Nakamura di acara Afternoon Talk With Mitsubishi Motors, di kawasan Senayan, Rabu (16/1).
Menurutnya, kehadiran kedua kendaraan itu justru menguntungkan Xpander menjadi semakin kuat bersaing dipasaran.
Nakamura juga mengaku semakin optimistis setelah mengetahui perubahan dan penambahan fitur yang dilakukan pada kedua kendaraan yang menjadi kompetitor Xpander itu.
Baca juga: Daihatsu Resmi Luncurkan Grand New Xenia
Sebagai pesaing berat, kehadiran Avanza dan Xenia baru itu dianggapnya justru akan menguntungkan Xpander.
Saat ini tidak sedikit masyarakat yang menganggap harga Xpander lebih mahal dibandingkan dengan kompetitornya. Menanggapi hal itu, Director of Sales & Marketing Division MMKSI Irwan Kuncoro menjelaskan bahwa untuk membandingkan harga antara Avanza dan Xpander juga harus cermat.
"Harus apple to apple dong," tegas Irwan.
Irwan mengatakan bahwa Avanza-Xenia itu bermain di kelas 1.3 liter sampai 1.5 liter, sedangkan Xpaner hanya bermain di kelas 1.5 liter.
Sebagai informasi, dengan dinyatakan tidak ada perubahan harga, harga New Avanza 1.3 liter dijual mulai dari harga Rp191 jutaan hingga Rp227 jutaan, sedangkan untuk Avanza 1.5 liter dijual mulai dari Rp221 jutaan hingga Rp239 jutaan. Mitsubishi Xpander 1.5 liter dijual mulai dari Rp204 jutaan hingga Rp258 jutaan.
Berbicara soal harga, Nakamura mengatakan, menjelang pergantian tahun, banyak yang menawarkan diskon akhir tahun untuk mendongkrak angka penjualan mereka.
Hal itu, menurutnya, juga tidak baik karena akan merusak resale value kendaraan. Program diskon harga besar-besaran tentu akan sangat mengecewakan konsumen yang telah lebih dahulu membeli kendaraan tersebut. Hal itulah yang menjadi alasan mengapa MMKSI tidak mau ikut dalam 'perang diskon akhir tahun' akhir 2018 lalu. (OL-2)
Terkini Lainnya
6 Mitos Perawatan Mobil yang Harus Dihindari
Memanaskan Mobil 30 Detik Cukup untuk Performa Optimal
Satu Tewas akibat SPBU di Pati Terbakar
Dashcam Selamatkan Pengendara dari Tuduhan Insiden di Jalan
Truk Miras Terguling di Jalan Raya, Warga Berebutan
Pelaku Penggelapan Mobil Bos Rental di Pati Terus Diburu Polisi
Toyota Perluas Jaringan Charging Station di Banyak Lokasi Strategis Dukung Mobilitas Pengguna BEV dan PHEV Toyota
Toyota Investasikan Rp8,7 triliun di Texas
5 Faktor Kenapa Harga Toyota Innova Reborn Bekas masih Tinggi?
The Stones Hotel-Legian Bali Mempersembahkan 'Electrify Bali with the World's Only Toyota Kijang Innova EV Shuttle'
Produsen Mobil Global Cari Mitra Teknologi di Pasar Kejam Tiongkok
Raksasa Otomotif Jepang Toyota Cetak Rekor Laba Bersih
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap