visitaaponce.com

Ferrari Luncurkan 296 GTS, Hadirkan Sensasi Berkendaraan Atap Terbuka

Ferrari Luncurkan 296 GTS, Hadirkan Sensasi Berkendaraan Atap Terbuka
Kendaraan 296 GTS dari Ferrari diluncurkan di Jakarta, pada Jumat (10/2) dalam sebuah acara private preview yang eksklusif.(Ist)

KENDARAAN 296 GTS diluncurkan di Jakarta, pada Jumat (10/2) dalam sebuah acara private preview yang eksklusif.

Model ini merupakan evolusi terbaru dari Maranello berupa berlinetta spider dengan dua tempat duduk bermesin mid-rear, dan menggandeng 296 GTB dalam mendefinisikan ulang seluruh konsep kesenangan berkendara.

Kedua model tersebut menjamin emosi yang murni tidak hanya saat memacu mobil hingga batasnya, tetapi juga dalam situasi berkendara sehari-hari.

Baca juga : PT Eurokars Prima Utama Sabet Penghargaan Ferrari Dealer of The Year

"296 GTS menggunakan mesin V6 120° V6 663 cv yang baru, dipadukan dengan motor listrik yang mampu menghasilkan daya sebesar 122 kW (167 cv), yang memulai debutnya pada 296 GTB," kata Nini Chiandra, General Manager  Eurokars Prima Utama – Official Ferrari Importer dalam keterangan pers, Minggu (12/2).

Mesin ini adalah mesin 6 silinder pertama yang dipasang pada mobil sport yang menggunakan logo kuda jingkrak.

Mesin ini menghasilkan total output daya sebesar 830 cv (818 HP) yang terdepan di kelasnya untuk menghasilkan tingkat performa yang tidak terpikirkan sebelumnya dan suara mesin yang inovatif, menggembirakan, dan unik, yang semakin disempurnakan dengan fakta bahwa mobil ini dapat dinikmati dengan posisi atap terbuka.

Baca juga : Mercedes-Benz Tarik 15.502 GLC di Amerika Serikat. Kenapa?

"Nama mobil ini menggabungkan total kapasitasnya (2.992 liter) dan jumlah silinder dengan akronim GTS (Gran Turismo Spider) yang termasuk dalam tradisi Ferrari terbaik, untuk menunjukan pentingnya mesin baru ini bagi Maranello," jelas Nini.

Mesin ini tidak hanya menjadi jantung yang hidup dan berdetak dari 296 GTS, tetapi juga mengantarkan era baru V6 yang berakar jauh dalam sejarah 75 tahun Ferrari yang tak tertandingi.

Ferrari V6 pertama menampilkan arsitektur 65° dan memulai debutnya pada tahun 1957 dengan mesin 1.500 cc Dino 156 F2 satu tempat duduk.

Baca juga : Ferrari Perlu Persiapan Matang Jelang GP Azerbaijan

Ini kemudian diikuti pada tahun 1958 dengan versi yang lebih besar pada prototipe sport bermesin depan - 196 S dan 296 S - dan mobil F1 246 yang telah mendukung Mike Hawthorn untuk meraih gelar Kejuaraan Pembalap Formula 1 pada tahun yang sama.

Sistem plug-in hybrid (PHEV) pada 296 GTS menjamin mobil ini menjadi sangat mudah digunakan, serta memangkas waktu respons pedal hingga nol dan memberikan jarak tempuh 25 km dalam mode eDrive yang full elektrik.

Dimensi mobil yang ringkas dan pengenalan sistem kontrol dinamis yang inovatif serta aero yang diasah dengan cermat memastikan bahwa pengemudi akan langsung terkesan dengan kelincahannya yang mengagumkan dan responsif terhadap perintah.

Baca juga : Eurokars Prima Utama Raih Penghargaan Ferrari Dealer of The Year 2022

"Desainnya yang sporty dan berliku-liku serta dimensinya yang sangat ringkas juga secara visual menggarisbawahi bentuknya yang unik dan modern, yang dengan tangkas merujuk pada model 250 Le Mans tahun 1963, sebuah perpaduan sempurna antara kesederhanaan dan kegunaan," terangnya.

Retractable Hard Top (RHT/atap mobil yang dapat dibuka) menjamin kenyamanan penumpang yang luar biasa.

Dengan atap yang dapat dibuka, mobil ini memiliki desain yang ramping dan sporty dan dengan atap yang terbuka, siluetnya tetap sangat mirip dengan 296 GTB.

Baca juga : Showroom Kendaraan Mewah Golf & Garage Catat Volume Pemesanan Naik 60%

RHT yang ringan hanya membutuhkan waktu 14 detik untuk menarik atau membuka atap pada kecepatan hingga 45 km/jam. Garis pemisah antara bodi mobil dan atap berada di atas tiang B.

"Sebagai hasilnya, atap lipat terbagi menjadi dua bagian yang terlipat rata di bagian depan mesin, sehingga menjaga karakteristik pembuangan panas ruang mesin dan keseimbangan desain secara keseluruhan," ujar Nini.

Hal ini juga memungkinkan para perancang 296 GTS untuk memperkenalkan jendela di bagian belakang penutup mesin yang memungkinkan mesin V6 baru terlihat dengan jelas.

Baca juga : Penjualan Mercedes-Benz di 2021 Capai 2,4 juta unit Turun 4%

Ketika bagian atas ditarik, kabin dan dek belakang dipisahkan oleh sebuah kaca yang dapat disesuaikan ketinggiannya dan menjamin kenyamanan penumpang yang optimal bahkan pada saat berkecepatan tinggi.

Seperti halnya dengan SF90 Stradale, bagi klien yang ingin memanfaatkan tenaga dan performa spektakuler mobil ini secara maksimal, terutama di lintasan balap, 296 GTS juga tersedia dengan paket Assetto Fiorano, yang mencakup fitur-fitur pengurangan berat mobil dan modifikasi aero.

Mesin penggerak

Baca juga : LEGO Technic Rilis Model Ferrari 488 GTE 'AF Corse #51'

296 GTS adalah model spider pertama keluaran Ferrari yang mengaspal di jalan raya dan menggunakan turbo V6 berkonfigurasi V dengan sudut 120° di antara kedua silinder, ditambah dengan motor listrik bersistemplug-in hybrid.

Dihadirkan untuk pertama kalinya pada tahun 2021 pada model 296 GTB, V6 memiliki turbo yang dipasang dalam konfigurasi V.

 Selain membawa keuntungan yang signifikan dalam hal pengemasan, menurunkan pusat gravitasi, dan mengurangi massa mesin, arsitektur khusus ini membantu menghasilkan tenaga yang sangat tinggi. Hasilnya adalah Ferrari V6 mencetak rekor output daya spesifik baru untuk mobil produksi sebesar 221 cv/l.

Baca juga : Verstappen Raih Pole Ketiga Musim ini di GP Australia

Karena V6 turbo terintegrasi dengan motor listrik di bagian belakang, output daya maksimum gabungan 296 GTS adalah sebesar 830 cv (818 HP), menempatkannya di posisi teratas pada segmen spider berpenggerak roda belakang.

Elemen hybrid tidak hanya membuat mobil ini sangat serbaguna dalam hal berkendara sehari-hari dengan jarak tempuh mode elektrik penuh sejauh 25 km, tetapi juga bermanfaat bagi pengalaman berkendara dengan memberikan respons yang cepat dan konsisten pada semua putaran mesin.

Rakitan mesin penggerak terdiri dari V6 bermuatan turbo yang menyalurkan tenaga ke roda belakang melalui DCT 8-percepatan dan E-Diff, serta MGU-K yang terletak di antara mesin dan kotak roda gigi.

Baca juga : Charles Leclerc Ungguli Latihan Terakhir di Melbourne Sebelum Max Verstappen

Sebuah kopling dipasang di antara Internal Combustion Engine(ICE/mesin pembakaran dalam) dan motor listrik untuk memisahkan keduanya dalam mode eDrive khusus listrik. Terakhir, ada baterai tegangan tinggi dan inverter yang memberi daya pada motor listrik.

Tampilan luar

296 GTS lebih jauh menekankan garis-garis yang bersih dan canggih dari 296 GTB. Saat bagian atasnya diturunkan, ini adalah lambang konsep hybrid terbuka yang sangat elegan

Baca juga : LPK Hino Dapat Sertifikat Akreditasi dari Kementerian Tenaga Kerja

 Arsitekturnya yang belum pernah ada sebelumnya untuk model spider, pada kenyataannya, membuka babak baru dalam kisah pabrikan ini.

Tujuan para perancang Ferrari untuk mempertahankan karakteristik utama 296 GTB memerlukan periode analisis yang cermat terhadap dimensi komponen-komponen teknisnya.

Tentu saja, ada fokus yang jelas untuk meminimalkan dampak modifikasi pada tampilan luar bodi mobil dan juga untuk memperkenalkan tema yang jelas dan mudah dikenali yang akan merangkum kerumitan desain sambil mewujudkannya ke dalam bentuk linear yang sempurna.

Baca juga : Tiga Program di Binus Aso School of Engineering, Berminat?

"Standar kualitas yang  tiada bandingnya dari Ferrari dan komitmen pada peningkatan fokus layanan pelanggan tercermin dalam program pemeliharaan tujuh tahun yang ditawarkan untuk 296 GTS," jelas Nini.

Program ini berlakubagiseluruhjajaran Ferrari, mencaku perawatan rutin mobil selama tujuh tahun pertama atauhingga 120,000 km.

Perawatan rutin ini merupakan layanan eksklusif bagi pelanggan untuk memastikanmobil mereka selalu berada dalam performa dan tingkat keselamatan terbaik selama bertahun-tahun. Layanani stimewa ini juga berlaku bagi pelanggan yang membeli mobil Ferrari pre-owned.

"Untuk informasi lebih lanjut dan gambar terkait dengan mobil tersebut, silahkan merujuk ke www.media.ferrari.com," jelas Nini. (RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat