Panglima TNI Ini Waktu Tepat untuk Evaluasi Alutsista
TENGGELAMNYA KRI Nanggala-402 yang menewaskan 53 kru TNI AL di perairan utara Bali, menjadi pelajaran penting. Sekaligus, momentum bagi pemerintah untuk melakukan evaluasi terhadap alutsista, khususnya TNI AL.
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menegaskan sudah saatnya untuk mengevaluasi seluruh alutsista TNI. Serta, mencermati langkah yang harus dilakukan untuk modernisasi kapal selam.
"Saat ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi alutsista TNI. Khususnya kapal selam yang dimiliki TNI AL dan langkah yang akan dilakukan untuk melanjutkan modernisasi kapal selam," papar Hadi dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Kamis (6/5).
Baca juga: Bantah Muat Berlebih, KRI Nanggala 402 Mampu Bawa 57 Kru
Rapat kerja yang digelar tertutup tersebut juga menjadi kesempatan bagi TNI untuk menjelaskan secara detail terkait penyebab tenggelamnya KRI Nanggala-402.
"Ini jadi kesempatan sangat baik untuk memberikan penjelasan terkait tenggelamnya KRI Nanggala. Kondisi alutsista dan rencana ke depan," imbuhnya.
Kapal selam buatan Jerman itu tenggelam di perairan utara Bali saat melakukam latihan penembakan torpedo pada 21 April lalu. "Latihan itu bagian dari pembinaan kesiapan operasional prajurit dan kesatuan," terang Hadi.
Adapun Kepala Staf TNI AL Yudo Margono menyebut perawatan kapal selam KRI Nanggala-402 dilakukan secara berkala. Pada 2012, kapal buatan 1977 itu dilakukan overhaul di Korea Selatan dan dinyatakan laik pakai hingga 2022.
Baca juga: Pengamat: Sudah Saatnya Perbaiki Tata Kelola Alutsista
"Dapat kita lihat riwayat pemeliharaan KRI Nanggala-402. Pada 2012, KRI Nanggala menjalani perawatan overhaul di galangan di Korea Selatan," ungkap Yudo.
Setiap tahun dilaksanakan proses pemeliharaan tingkat menengah di kotama hingga 2020. Kemudian, latihan penembakan torpedo merupakan latihan rutin yang bertujuan melatih kemampuan prajurit. Dalam hal ini, KRI Nanggala-402 sudah terbiasa melaksanakan penembakan torpedo SUT.
"Baik kepala perang maupun kepala latihan dengan berbagai sasaran. Baik kapal permukaan maupun target latihan lainnya," kata dia.(OL-11)
Terkini Lainnya
Menko Polhukam Segera Lakukan Koordinasi dengan Ketua KPU Bahas Sirekap
Pastikan tidak Ada Pungli, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto Serahkan Sertifikat Tanah secara Door to Door
Fit di Usia 61 Tahun, Iwan Fals Ajak Perkuat Soliditas Lewat Karate
Lokataru : Berantas Mafia Tanah ibarat Jeruk Makan Jeruk, Menteri Hadi Mampu?
Jadi Menteri ATR, Hadi Tjahjanto Dapat 3 Tugas Utama dari Presiden
Ketum PAN jadi Mendag, Mantan Panglima TNI jadi Menteri ATR
Rapat Bahas Anggaran Alutsista di Komisi I DPR Digelar Tertutup
Kekuatan Udara Elemen Vital Strategi Pertahanan Nasional
TNI AU Bahas Kerja Sama Bidang Alutsista dengan Airbus
TNI AU Terus Berupaya Tingkatkan Alutsista
Kerugian Akibat Ledakan Gudang Amunisi Harus jadi Tanggung Jawab TNI AD
Direktur LEN Industri Luruskan soal Polemik Alutsista Bekas
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap