visitaaponce.com

Mahfud MD Indonesia Terima Pengungsi Rohingya karena Kemanusiaan

Mahfud MD: Indonesia Terima Pengungsi Rohingya karena Kemanusiaan
Pengungsi Rohingya di Aceh(AFP)

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD mengungkapkan negara memutuskan untuk membantu para pengungsi Rohingya atas nama kemanusiaan. Pemerintah tetap melakukan hal tersebut meskipun Indonesia tidak menandatangani konvensi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) tentang Pengungsi.

"Indonesia itu sebenarnya tidak ikut menandatangani konvensi PBB tentang para pengungsi itu. Namun, demi kemanusiaan, Indonesia menolong terus," ujar Mahfud usai menghadiri acara  Dialog Kebangsaan di Pondok Pesantren Annida Al Islamy, Bekasi Timur, Senin (4/12) malam.

Mahfud mengatakan pengungsi Rohingya yang masuk ke Indonesia saat ini berjumlah 1.447 jiwa. Angka tersebut akan terus bertambah mengingat gelombang kedatangan pengungsi tidak berhenti. Sementara itu, negara tetangga, seperti Malaysia dan Australia, sudah tidak bisa lagi menerima mereka.

Baca juga: Kedatangan 249 Imigran Rohingya Gelombang Ketiga Kembali Ditolak di Aceh Utara

"Indonesia itu turun tangan. Namun, kalau terus-terusan juga kewalahan. Warga Aceh sudah menolak. Dikirim ke Riau juga sudah penuh, kemudian ke Medan juga sudah penuh," imbuhnya.

Atas dasar permasalahan tersebut, Kemenko Polhukam akan mengadakan rapat koordinasi pada hari ini, Selasa (5/12), bersama sejumlah pemangku kepentingan terkait untuk mencari solusi. Pemerintah mengupayakan para pengungsi Rohingya bisa kembali ke negara asal melalui PBB.

Baca juga: Ratusan Imigran Rohingya Tempati Gedung Eks Kantor Imigrasi Lhokseumawe Aceh

"Kita akan rapatkan bagaimana caranya mengembalikan ke negara mereka melalui PBB karena ada perwakilannya yang mengurus. Nanti saya akan pimpin rapat," ucap Mahfud.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memerintahkan Mahfud MD untuk menangani masalah pengungsi Rohingya yang masuk ke wilayah Indonesia. Ia diminta berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan Komisioner Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR). (Ant/Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat