visitaaponce.com

Benny Rhamdani Sebut Prabowo Alihkan Subtansi Pertanyaan Ganjar soal Lokasi Makam Aktivis 98

Benny Rhamdani Sebut Prabowo Alihkan Subtansi Pertanyaan Ganjar soal Lokasi Makam Aktivis 98
Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto di debat capres perdana, Selasa, 12 Desember 2023.(Metro TV)

CALON presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo dinilai tampil apik dalam debat perdana capres yang berlangsung di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta, Selasa (12/12) malam.

Debat perdana yang  mengangkat tema hukum, HAM, pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi itu, menjukkan level kualitas Ganjar sebagai pemimpin. Utamanya saat Ganjar menanyakan tentang makam 13 korban penghilangan paksa pada 1998 kepada Prabowo Subianto, capres nomor urut 2.

"Ketika Ganjar menayakan di mana makam para aktivis 98 yang dulu diculik dan dibunuh akhirnya tidak pernah kembali ke keluarganya, itu adalah pertanyaan seorang pemimpin. Pak Prabowo enggak bisa menjawab alias mati kutu," kata Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN), Benny Rhamdani dalam keterangannya, Kamis (14/12).

Baca juga: Prabowo Bosan Ditanya soal Pelanggaran HAM Berat

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Hati Nurani (Hanura) itu, Ganjar sangat layak mempertanyakan hal tersebut. Pada 1998 Prabowo menjabat Danjen Kopassus dan tim mawar yang ada di satuan itu disebut-sebut telah menculik beberapa aktivis.

Namun, capres nomor urut 2 itu tidak menjawab pertanyaan dari Ganjar. Prabowo justru memilih untuk mengalihkan subtansi dari pertanyaan Ganjar. "Jadi, pertanyaan itu wajar disampaikan kepada Prabowo. Kalau dia tidak mengakui, dia kan tinggal sebut saja siapa pelakunya," tutur Benny.

Kemudian, sambung Benny, Prabowo mengaitkan tragedi penculikan tersebut tidak mempengaruhi elektoralnya sebagai capres. Menurut Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Barisan Rakyat Indonesia Kawal Demokrasi (Barikade) 98 ini, Prabowo tidak memiliki rasa empati dan kemanusiaan kepada keluarga korban tragedi 98.

"Ini ada masalah hak asasi manusia, orang tua tidak melihat jasad orang anaknya hingga hari ini, tidak pernah melihat kuburan untuk berjiarah, kemudian Prabowo mengaitkan dengan masalah elektoral. Ini betul-betul jauh tidak mempunyai sisi rasa kemanusiaan. Secara umum (Prabowo), dapat angka merahlah," imbuhnya.

Selain itu, Benny juga menilai Prabowo merupakan capres yang miskin dengan ide dan gagasan dalam membangun bangsa Indonesia ke depannya. Dalam debat capres tersebut, Benny memberikan nilai 10 kepada Ganjar. Artinya sangat memuaskan. "Kalau angkanya 10. Ganjar 10, Anies 8 Prabowo 5 artinya dia merah," tandasnya. (RO/J-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eksa

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat