Panglima TNI Didesak Beri Sanksi Prajurit Aktif Hadir di Barisan Pendukung Prabowo
![Panglima TNI Didesak Beri Sanksi Prajurit Aktif Hadir di Barisan Pendukung Prabowo](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/6da9f4c1cb6cb8a5a6d3201aed50ac2c.png)
PANGLIMA TNI Jenderal Agus Subiyanto didesak memberi sanksi kepada Prajurit aktif TNI Mayor Teddy Indra Wijaya. Teddy hadir di barisan pendukung calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto saat debat.
"Panglima TNI harus segera melakukan investigasi dan memberikan sanksi kepada yang bersangkutan," kata Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (p) TB Hasanuddin melalui keterangan tertulis, Senin (18/12).
Ia menekankan TNI harus netral. Teddy juga perlu diusut apakah menjadi bagian dari tim pemenangan kubu pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Baca juga: Bawaslu Dalami Dugaan Pelanggaran Netralitas Ajudan Prabowo
"Bila ada anggota TNI menjadi tim pemenangan itu jelas melanggar UU TNI dan UU Pemilu," tegas dia.
Hasanuddin juga mendorong agar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) tidak tinggal diam. Bawaslu didorong segera melakukan tindakan.
Baca juga: ASN Diharapkan Netral Hingga di Balik Bilik
"Bawaslu harus segera ambil tindakan tegur capres/cawapresnya. Kan sudah jelas itu ada pelanggaran," ucap dia.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Laksda Julius Widjojono mengatakan Teddy tak mewakili TNI saat hadir di barisan pendukung Prabowo saat debat. Teddy disebut hadir dengan kapasitas ajudan Menteri Pertahanan (Menhan).
"Kehadirannya tidak mewakili institusi TNI atau pribadi yang ikut berpolitik, yang bersangkutan hanya memposisikan dirinya sebagai ajudan, tidak lebih," kata dia saat dikonfirmasi.
Teddy disebut hanya melekat di setiap kegiatan Prabowo. Ia bisa salah jika kehadirannya memakai seragam militer.
Kehadiran Teddy menjadi perbincangan netizen. Karena ia duduk di tribun pendukung Prabowo-Gibran Rakabuming Raka.
Ia juga mengenakan seragam khas kubu pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka yakni biru muda. Hal itu terpotret saat debat pertama capres yang digelar di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, pada Selasa (12/12). (Z-10)
Terkini Lainnya
Polri Perpanjang Operasi Pencegahan Penyebaran Paham Radikalisme di Sulteng
TNI Kaji Perubahan Nama Puspen TNI Jadi Puskominfo
TNI Buka Suara Soal Dugaan Anggota Terlibat Kebakaran Rumah Wartawan
Prabowo Jalani Operasi Kaki Kiri di RSPPN Bintaro Jakarta
Tim Siber TNI Bergerak Selidik Peretas Data BAIS
Tim Siber TNI masih Dalami Dugaan Peretasan Data BAIS
Elite PDIP Nilai Andika Lebih Tepat Maju di Pilgub Jawa Tengah
Ini Jawaban Panglima TNI Ratas 'Hujan' Kritik Revisi UU TNI
TNI Lestarikan Benteng Cikahuripan di Lembang
Komentar Panglima TNI tentang Multifungsi TNI Disayangkan
Panglima TNI Ajak Semua Elemen Bangsa Bersatu Pasca Pemilu
Tinjau Pelabuhan Gilimanuk, Menhub Pastikan Pelayanan Angkutan Lebaran Berjalan Lancar
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap