FIHRRST Beri Rekomendasi 100 Hari Pertama Presiden Terpilih
FOUNDATION for International Human Rights Reporting Standards (FIHRRST), sebagai organisasi hak asasi manusia (HAM) dan anggota Gugus Tugas Nasional Bisnis dan HAM (GTN BHAM) memberikan rekomendasi kepada semua calon presiden dan wakil presiden terkait isu HAM yang dibahas pada debat pertama antar capres pada 12 Desember lalu.
"FIHRRST merespon dengan menyoroti enam isu terkait HAM, yang mencakup pelanggaran HAM di Papua, pelanggaran HAM berat masa lalu, isu lingkungan, bisnis dan HAM, perlindungan kelompok rentan, dan kebebasan berpendapat," kata Makarim Wibisono, salah satu pendiri FIHRRST, dalam keterangannya, di Jakarta, Selasa (15/12).
Baca juga: LBH Beberkan Sejumlah Pelanggaran HAM di Papua
Makarim menyampaikan FIHRRST merekomendasikan agar calon presiden dan wakil presiden memperhatikan isu HAM di Papua secara holistik yakni mengacu pada instrumen HAM nasional dan internasional.
Begitu pula, FIHRRST memberikan rekomendasi bahwa penyelesaian pelanggaran HAM berat masa lalu sebaiknya juga sesuai dengan instrumen HAM nasional dan internasional yang berlaku.
FIHRRST merekomendasikan memperpanjang masa kerja Tim Pemantau PPHAM yang memantau pelaksanaan penyelesaian non yudisial pelanggaran HAM berat masa lalu serta penindaklanjutan rekomendasi yang diusulkan Komnas HAM terkait isu HAM berdasarkan Standar Norma dan Pengaturan (SNP) No 9 Tahun 2022 Tentang Pemulihan Hak-Hak Korban Pelanggaran HAM yang Berat.
Baca juga: Pembela HAM: Jokowi tak Sadar Pelanggaran HAM di Papua Jadi Isu Internasional
"FIHRRST berharap rekomendasi tersebut ditindaklanjuti pada 100 hari pertama pemerintahan presiden terpilih nanti. Komitmen FIHRRST adalah ikut menghormati dan mendorong implementasi HAM di Indonesia," pungkas Makarim.
Pada acara yang dipandu Direktur Operasi FIHRRST Ali Rahmadi, hadir peneliti muda dan spesialis HAM dari FIHRRST, yaitu Ratih Ananda Putri, M Rayhan Kurnia Rahman, Fairuz El Mechwar, dan Auranetya Adya Kayana.
Ratih Ananda Putri merekomendasikan kepada capres dan cawapres dalam 100 hari pertama untuk memastikan sektor bisnis agar melaksanakan uji tuntas HAM dalam operasi perusahaan dan rantai pasoknya, serta menyediakan akses pemulihan pihak internal dan eksternal perusahaan.
Baca juga: Menatap Nasib Penegakan HAM
M Rayhan Kurnia Rahman menyoroti dalam pemerintahan yang mendatang, sebaiknya ada rencana konkret yang diimplementasikan pada 100 hari pertama untuk melestarikan dan melindungi lingkungan hidup.
Fairuz El Mechwar berpendapat pemberantasan kekerasan atas perempuan, memprioritaskan masyarakat adat dan pemenuhan hak disabilitas menjadi rekomendasi FIHRRST untuk dilakukan pada 100 hari pertama kerja presiden dan wakil presiden mendatang.
Terakhir, Auranetya Adya Kayana merekomendasikan agar capres dan cawapres menjamin hak atas kebebasan berpendapat dan berekspresi serta memenuhi hak atas kebebasan berpendapat dan berekspresi sesuai SNP Komnas HAM No 5 Tahun 2021 tentang Hak Atas Kebebasan Berpendapat dan Berekspresi. (RO/S-2)
Terkini Lainnya
Kelompok HAM Desak Biden Hentikan Pengiriman Senjata Israel Menyusul Keputusan Mahkamah Internasional
Aktivis HAM Kecam Pelecehan Sistemik terhadap Tahanan Palestina di Penjara Israel
Israel Berencana Kirim Warga Palestina ke Kongo
Saudi Eksekusi 170 Orang sepanjang 2023, Naik Dibanding Tahun Lalu
Iran Gantung Anak Berusia 17 Tahun karena Pembunuhan
Kukuhkan Pengurus FKUB, Pj Gubernur Jateng: Iklim Kondusif dan Damai Harus Terus Dijaga
Apresiasi dan Keberlanjutan ILUNI SSP Menjadi Katalisator Indonesia Emas 2045
Perempuan Ikut Berperan Tingkatkan Ekonomi Rumah Tangga
Rosita Uli Sinaga Bergabung ke RSM Indonesia
Menyelaraskan Strategi dengan Keunggulan Platform Digital
Synology: Pelaku Bisnis Hadapi Tantangan Baru dalam Melakukan Perlindungan Data
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap