Surat Suara Simulasi Pilpres Hanya Gambar 2 Paslon, Benarkah Human Error
![Surat Suara Simulasi Pilpres Hanya Gambar 2 Paslon, Benarkah Human Error?](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/3fd008cd206519429234fb83d509e158.jpeg)
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) RI angkat bicara terkait kontroversi mengenai surat suara pemilihan presiden-wakil presiden yang hanya memuat dua gambar pasangan calon saja dalam simulasi. Anggota KPU RI Idham Holik mengatakan kejadian tersebut murni ketidaksengajaan.
"Terkait hal tersebut itu terjadi human error yang tidak disengaja, tidak ada motif lainnya kecuali memang kehilapan yang terjadi," ujar Idham saat dikonfirmasi, Rabu (3/1).
Setelah mengetahui kejadian tersebut, Idham mengatakan pihaknya langsung memerintahkan jajarannya di daerah untuk menghentikan kegiatan simulasi dengan menggunakan dummy surat suara yang hanya memuat dua pasangan calon.
Baca juga: Usai Diperiksa Bawaslu, Gibran Bersikeras Tak Melanggar Kampanye di Kawasan CFD
"Dan meminta kepada KPU daerah untuk menggunakan dan di surat suara dengan minimal tiga pasang calon atau lebih," jelasnya.
Atas kejadian itu, Idham meminta KPU di daerah yang telah melakukan simulasi dengan surat suara dua pasangan calon untuk menggelar simulasi ulang. Simulasi ulang itu dilakukan dengan surat suara yang memuat gambar minimal tiga pasang calon.
Baca juga: 255 Lembar Surat Suara DPD di Bangka Ditemukan Rusak
Terpisah, Ketua KPU RI Rahmat Bagja mengakui pihaknya telah menerima informasi soal surat suara simulasi bergambar dua pasangan calon dari jajarannya di provinsi. Ia menyebut hal itu dapat menjadi temuan Bawaslu jika unsur-unsurnya terpenuhi.
"Kami sedang telusuri. Hal ini bisa berpotensi membuat permasalahan etis dan administratif," kata Bagja.
Menurut Bagja, seharusnya surat suara simulasi pilpres yang disediakan KPU sesuai dengan jumlah peserta pemilu. Pilpres 2024 diketahui diikuti oleh Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. (Z-10)
Terkini Lainnya
Ditinggal Ganjar dan Gibran, Jawa Tengah Krisis Tokoh Mumpuni di Level Provinsi
Golkar Berpeluang Jaring Tokoh Kharismatik Pilpres 2029 saat Pilkada
Putusan MK Kemenangan Rakyat Indonesia
Lebaran Momen Terbaik untuk Bersatu Pascapemilu
Sahabat Ganjar, Ulama, dan Santri Gelar Senandung Doa di Purwakarta
Anies Baswedan Dijodohkan dengan Airlangga di Pilpres 2024
Gugatan Terhadap Jokowi di PN Jakpus Ditolak, Pengacara: Bukti Tuduhan Selama ini tidak Benar
Ahli : Ada Pengakuan Diam-Diam Anies-Ganjar Soal Keabsahan Pencalonan Gibran
Ahli: Penetapan Gibran Sebagai Cawapres tak Perlu Ubah Peraturan KPU
KPU Diklaim Tak Langgar Etika Terima Pendaftaran Gibran
Permintaan Ganti Gibran Sebagai Cawapres Prabowo Dinilai Aneh
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap