PBNU Bantah Perintahkan Dukungan ke Prabowo-Gibran, Ini Kata Gus Yahya
![PBNU Bantah Perintahkan Dukungan ke Prabowo-Gibran, Ini Kata Gus Yahya](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/9b94362979b5748b4ee55f0dfc0d6a6f.jpg)
KETUA Umum PBNU Yahya Cholil Staquf membantah telah menggerakkan seluruh jajaran untuk mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam Pilpres 2024.
NU sebagai lembaga dan merupakan organisasi islam terbesar di Tanah Air akan tetap netral di Pilpres 2024.
"Saya kira itu prasangka saja, ndak ada kenyataannya, ndak ada bukti apapun bahwa itu terjadi (memberi instruksi). Saya kira itu prasangka saja dan prasangka itu ndak bisa dijadikan pegangan," ujarnya seusai bertemu Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi di Gedung PBNU Jakarta, Kamis (18/1).
Baca juga : Warga NU Masih Cukup Otonom dalam Menentukan Pilihan Capres-Cawapres
Yahya menegaskan bahwa NU secara organisasi tetap netral dalam setiap penyelenggaraan pemilu. Namun, bagi pengurus atau anggota NU yang terlibat sebagai calon atau tim pemenangan diperbolehkan dengan syarat-syarat tertentu.
"Tapi parameter NU itu jelas tidak terlibat secara lembaga di kampanye. Pribadi kita tidak menghalanh, tapi NU secara kelembagaan tidak terlibat. Silakan orang mendukung ini itu tapi tidak mengatasnamakan lembaga, tidak boleh bawa bendera NU," imbuhnya.
Dia pun menambahkan bahwa saat ini ada sekitar 200-an pengurus yang terlibat sebagai calon dalam Pemilu 2024. Sebagai calon mereka harus mengundurkan diri dari kepengurusan. Sendiri bagi pengurus yang menjadi anggota tim pemenangan paslon tertentu akan dinonaktifkan.
Sebelumnya dikabarkan bahwa PBNU mengumpulkan semua jajaran pengurus PWNU dan PCNU seluruh Indonesia dan memberi instruksi dari PBNU untuk menggerakkan struktur organisasi secara masif mendukung paslon 02. (Z-4)
Terkini Lainnya
PBNU Tegaskan Salam Lintas Agama untuk Memperat Umat Beragama
Diplomasi Kemanusiaan NU-Muhammadiyah
PBNU Jawab Wacana Peniadaan Sidang Isbat
PBNU Ingatkan Dampak Berbahaya jika Konflik Gaza Berkepanjangan
PT Sasa Inti dan PB Nahdlatul Ulama Berkomitmen Sehatkan Para Santri
Warga NU Masih Cukup Otonom dalam Menentukan Pilihan Capres-Cawapres
Sulit Memprediksi Suara Nahdliyin dalam Pilpres 2024
Tak Ada Kewajiban Nahdliyin Dukung Prabowo-Gibran
Lirik Mars NU, Nahdlatul Ulama Memanggil Kita
Gus Ipul Minta Warga NU tak Pilih Paslon yang Didukung Abu Bakar Baasyir, Cak Imin: Keberpihakan Itu Memalukan
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap