visitaaponce.com

Istana Tampik Kunker Presiden Jokowi untuk Menangkan Paslon Tertentu, Benarkah

Istana Tampik Kunker Presiden Jokowi untuk Menangkan Paslon Tertentu, Benarkah?
Kunjungan kerja Presiden Joko Widodo(Dok. Biro Istana)

PRESIDEN Joko Widodo semakin intens melakukan kunjungan kerja ke daerah. Presiden Jokowi saat ini tengah berada di Yogyakarta. Presiden dijadwalkan juga melanjutkan kunjungan kerjanya ke Provinsi Jawa Tengah hingga Kamis (1/2).

Istana menepis kunjungan presiden dikaitkan dengan tujuan politis atau memenangkan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden tertentu. Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan kunjugan presiden ke daerah untuk mengecek program-program pemerintah.

“Ada beberapa kegiatan beliau terkait pengecekan harga bahan-pahan pokok kemudian juga beberapa kegiatan terkait bansos (bantuan sosial) yang dilakukan presiden di beberapa daerah dan sekarang dilakukan di Yogya ada juga soal program BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) beliau mengecek pelaksanaan dari BPJS dan KIP (Kartu Indonesia Pintar). Itu program yang sudah dmiliiki sejak 2014 dan kita pastikan berjalan di lapangan,” ujar Ari pada wartawan di Gedung Kementerian Sekretariat Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (29/1).

Baca juga: Jokowi Absen di Harlah PPP, Apa Penjelasan Istana?

Ari menyampaikan bahwa presiden akan mengunjungi daerah-daerah di Yogyakarta yang belum pernah dikunjungi.

“Area yang beliau kunjungi tidak hanya Jateng tapi juga Yogyakarta, Gunung Kidul, Bantul, dan Sleman. Beberapa tempat yang belum sempat beliau kunjungi,” papar Ari.

Ari menampik semakin intensnya kunjungan presiden ke Yogyakarta dan Jawa Tengah ada kaitannya dengan pemilu. Pasalnya presiden juga berkunjung ke daerah- daerah yang belum dikunjungi. Seperti diketahui Putera Sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka saat ini mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden bersama Calon Presiden Prabowo Subianto. Namun, dari sejumlah hasil lembaga survei elektabilitas Prabowo dikabarkan stagnan belum mencapai 50% lebih sehingga Jokowi diduga turun gunung.

Baca juga: Jokowi Dilaporkan ke Bawaslu Akibat Pose Dua Jari, Ini Tanggapan Istana

“Enggak lah ini sesuatu yang juga sama, kegiatan yang sudah dilakukan presiden di berbagai tempat kan sama, untuk memastikan kebutuhan pokok rakyat tersedia, memastikan program-program pemerintah berjalan termasuk program prioritas dengan masyarakat. Wilayah yang belum dikunjungi harus dikunjungi lagi supaya memastikan itu berjalan,” jelas Ari.

Di sela-sela kunjungan itu, presiden bertemu dengan sejumlah tokoh seperti Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep serta Sri Sultan Hamengkubuwono X. Mengenai itu, Ari menyampaikan pertemuan presiden dengan sejumlah tokoh untuk bersilaturahmi.

“Ini sesuatu yang biasa pertemuan presiden dengan tokoh-tokoh politik, tokoh-tokoh bangsa, dan setelah pertemuan dengan Mas AHY, presiden bersilaturahmi dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X di keraton. Ini juga satu kunjungan silaturahmi yang biasa beliau lakukan. Setiap beliau menginap di istana kepresidenan Yogyakarta, Gedung Agung beliau menyempatkan untuk silaturahmi pada Sri Sultan. Ini silaturahmi juga dilakukan beliau pada saat kunker di Yogyakarta dan Jateng,” tutur Ari.

Ari juga menyampaikan pertemuan politik yang dilakukan presiden dengan sejumlah ketua umum partai dan tokoh nasional untuk kebaikan bangsa.

“Pertemuan politik kalau digunakan untuk konteks kebaikan bangsa, kemajuan bangsa saya kira itu sesuatu yang harus didukung,” ucap Ari. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat