visitaaponce.com

Jelang Pencoblosan, Masyarakat Diminta Jangan Terpengaruh Pemberi Bansos

Jelang Pencoblosan, Masyarakat Diminta Jangan Terpengaruh Pemberi Bansos
Presiden Jokowi memberikan bantuan beras kepada masyarakat(BPMI Setpres)

MASYARAKAT diminta tidak mudah tergiur dengan janji-janji pihak pemberi bantuan sosial (bansos). Jangan biarkan janji tersebut pengaruhi suara dalam memilih pemimpin ke depan.

"Bansos bukanlah alat untuk membeli suara atau loyalitas," ujar Executive Director Indonesia Budget Center, Elizabeth Kusrini dalam konferensi pers secara virtual, Rabu, 7 Februari 2024.

Elizabeth menegaskan masyarakat dapat memilih capres dan cawapres sesuai keinginannya. Meski telah menerima bansos. 

Baca juga : Presiden Jokowi Kini Dijuluki Petugas Bansos

"Kita tetap berhak untuk memilih calon pemimpin yang sesuai dengan aspirasi dan kepentingan," jelasnya.

Masyarakat juga diminta ikut mengawasi penyaluran bansos. Masyarakat diminta dapat melaporkan apabila adanya penyalahgunaan hingga korupsi dalam penyaluran bansos.

"Dengan menghubungi lembaga-lembaga yang berwenang, seperti KPK, BPK, atau Ombudsman, untuk menyampaikan laporan atau pengaduan," pungkasnya

Baca juga : Jokowi Bagi Bansos karena Panik? Jusuf Kalla: Lebih dari Itu

Sebelumnya, Menko Perekonomian Airlangga meminta keluarga penerima manfaat bansos di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), berterima kasih kepada Presiden Jokowi. Ia juga memberikan bantuan beras seberat 10 kilogram. (Z-7)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat