visitaaponce.com

02 Unggul Quick Count, Dirty Vote Benar

02 Unggul Quick Count, Dirty Vote Benar
Poster film Dirty Vote(Dok. Dandhy Dwi Laksono)

PAKAR hukum tata negara Bivitri Susanti menerangkan situasi politik saat ini menjadi pelajaran telak dan penting bagi rakyat Indonesia tentang pentingnya peduli dan melek politik. 

Unggulnya paslon 02 Prabowo-Gibran dengan segala bentuk kecurangan pemilu yang terjadi semakin membuka kenyataan rakyat tidak bisa diam begitu saja atau mengandalkan lembaga dan langkah formal termasuk kepada partai politik atau paslon lainnya.

"Ini belasungkawa untuk kita semua. Tapi mendorong demokrasi tidak selesai hanya di pemilihan. Ini sebetulnya sudah bisa diduga, justru kalau 02 kalah bahwa Dirty Vote salah. Memang sudah ada tindakan yang sudah direncanakan dan akan ini akan semakin menguatkan para pejuang demokrasi untuk lebih banyak merefleksi dan pendidikan politik," jelasnya, Rabu (14/2).

Baca juga : Ini Alasan Film Dirty Vote Dirilis di Masa Tenang Pemilu

Ini menjadi momentum penting para pejuang demokrasi untuk memberikan pendidikan politik seluas-luasnya kepada publik serta mengubah cara pandang soal partisipasi politik di pemilu.

"Jika cara pandang kita masih melihat partisipasi politik hanya pada pemilu, maka kita akan terpenjara dengan sistem yang sudah terbajak semua ini," tegasnya.

Dia menekankan publik untuk tidak larut dalam situasi duka berkepanjangan tapi mengubah cara berpikir kita untuk tetap kritis.

Baca juga : 1 Juta Penonton dalam 8 Jam, 'Dirty Vote' Telanjangi Kecurangan Pilpres 2024

"Kalau kita harapkan partai atau lembaga formal saya tidak yakin. Maka semua ada di tangan kita jangan lagi mendewakan pemimpin seperti dulu siapa pun yang memegang pucuk pimpinan. Kalau kita tidak aktif kita akan dimainkan terus setiap pemilu. Kita harus belajar dari sini. Paling tidak kita punya momentum memberikan pendidikan politik lebih banyak," tandasnya. (Sru/Z-7)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat