Belum Efektif, Walhi Sampah Jakarta ke Bantargebang Perlu Ditekan
![Belum Efektif, Walhi: Sampah Jakarta ke Bantargebang Perlu Ditekan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/38fba99f1a16ae5c4cdebf9276854919.jpg)
PEMERINTAH Provinsi atau Pemprov DKI Jakarta belum maksimal dalam mengolah sampah di dalam kota. Hal itu berdasarkan jumlah produksi sampah yang dihasilkan setiap harinya di Jakarta mencapai 8000 ton per hari namun dibuang menuju Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi Jawa Barat.
Pengkampanye Walhi Jakarta Muhammad Aminullah mengatakan efektivitas pengolahan sampah bisa terlihat jika bisa mengurangi jumlah sampah yang diolah di dalam kota Jakarta.
"Belum bisa dibilang efektif. Produksi sampah masih sekitar 8000 ton, masuk bantargebang sekitar 7000 ton. Pengelolaan bisa dibilang efektif kalau sampah yang masuk bantargebang bisa ditekan," ujarnya saat dihubungi, Senin (13/5).
Baca juga : Pemprov DKI Akselerasi Pembangunan RDF, Lelang Dimulai Desember
Setengah dari total sampah Jakarta adalah organik yang bisa dikelola dengan cara paling sederhana. Menurut Walhi, TPST Bantargebang berfungsi untuk mengolah sampah residu, ia menilai pengelolaan sampah efektif dalam konteks pengelolaan organik saja bisa ditekan hingga 4000 ton perhari.
Terkini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah melakukan Groundbreaking atau peletakan batu pertama dalam proyek pembangunan fasilitas pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Jakarta di Rorotan, Jakarta Utara. Menurut Walhi, pemerintah seharusnya telah selesai membuat kajian terhadap dampak lingkungan secara komprehensif.
"RDF sama seperti Incinerator, menggunakan pembakaran. pembakaran sampah berpotensi melepas polutan dan menambah emisi," jelas Aminullah.
Baca juga : Walhi DKI: Setop Pembangunan FPSA yang Gunakan Insinerator
Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono bersama Dinas Lingkungan Hidup melakukan groundbreaking pembangunan fasilitas pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Jakarta di Rorotan, Jakarta Utara, Senin (13/5). Heru mengklaim, nantinya lokasi ini menjadi salah satu pengolahan sampah teknologi RDF terbesar di Dunia.
“Kapasitas pengolahan sampah pada fasilitas ini mampu mengolah 2.500 ton sampah/hari, serta akan menghasilkan produk berupa RDF atau bahan bakar alternatif sebanyak 875 ton/hari. Fasilitas ini akan menjadi salah satu yang terbesar di dunia,” ungkap Heru.
RDF Plant ini dibangun di tanah milik Jakarta seluas 7,87 hektare. Adapun anggaran yang diperlukan yakni melalui APBD 2024 sebesar Rp1,28 triliun. Heru menjelaskan pembangunan ini juga sebagai salah satu cara mengurangi beban sampah Jakarta yang selalu tertampung di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat. (Far/Z-7)
Terkini Lainnya
Serial Nightmares and Daydreams: Nirina Zubir dan Yoga Pratama Belajar dari Kehidupan TPST Bantargebang
Heru Budi Diminta Maksimalkan Pengolahan Sampah RDF, bukan Munculkan Ide Pulau Pengolahan Sampah
Heru Budi Usul Bangun Pulau Baru untuk Kelola Sampah Jakarta
Komitmen Pemda Jakarta Soal Pengolahan Sampah Terintegrasi Sangat Rendah
Kesejahteraan Pemulung Perlu Perhatian, IPI: Ujung Tombak Pengumpulan Sampah Kemasan
Polusi di Jakarta, Walhi: Tidak Perlu Bawa Negara Lain, Ini Murni Tata Kelola Pemprov DKI
Pulihkan Ekosistem Lingkungan Melalui Konsep Ekonomi Restoratif
Generasi Z Harus Ambil Bagian dalam Upaya Mitigasi Perubahan Iklim
Hilirisasi Bukan Solusi Pembangunan Berkeadilan
Walhi: Kerusakan Lingkungan oleh Surya Darmadi Lebih Lama Dari Vonis Hukumannya
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Hidup Segan Calon Perseorangan
Puncak Haji Berbasis Fikih
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap