Musyawarah dan Mufakat Esensi Sila Keempat Pancasila
![Musyawarah dan Mufakat: Esensi Sila Keempat Pancasila](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/06/be8a467581f2aa5edf196c21e890a410.jpg)
'KERAKYATAN yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan' merupakan bunyi dari sila keempat yang memberikan makna bahwa pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Di mana dilakukan dengan cara musyawarah untuk mencapai kesepakatan bersama.
Bila mengacu ke Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) musyawarah ialah pembahsan bersama dengan maksud mencapai keputusan atas penyelesaian masalah.
Sila ini di lambangkan kepala banteng. Lambang itu diartikan sebagai hewan sosial yang suka berkumpul dalam kelompok. Saat banteng berkumpul, mereka menjadi lebih kuat dan sulit diserang musuh.
Baca juga : Musyawarah Adalah: Manfaat, Tujuan, dan Contoh
Hal itu menggambarkan budaya masyarakat Indonesia yang suka bersatu, berdiskusi, dan mufakat. Inilah makna sila keempat Pancasila dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
Makna Sila Keempat Pancasila
1. Mufakat
Di negara demokratis ini, pengambilan keputusan bersama melalui musyawarah adalah cara dan metode yang efektif.
Budaya masyarakat mengajarkan bahwa semua pihak yang terlibat dalam musyawarah mempunyai kesempatan yang sama untuk menyampaikan pandangannya sehingga hasil keputusan yang diambil bersifat adil dan terbuka.
Baca juga : Mendalami Makna Persatuan dalam Sila Ketiga Pancasila
2. Mengutamakan kepentingan masyarakat dan negara
Masyarakat dan negara mempunyai peranan penting dalam membangun kehidupan sosial yang sejahtera dan harmonis. Segala keputusan diambil berdasarkan prinsip musyawarah dan mufakat, tanpa membahayakan hak individu.
3. Menghargai kehendak orang lain
Musyawarah memiliki tujuan yang sama, yaitu mencapai mufakat. Oleh karena itu, setiap orang harus menganut prinsip tidak memaksakan kehendak orang lain serta menghormati keputusan dan keyakinan masing-masing individu.
Masyarakat dan negara wajib menghormati hak setiap orang untuk memilih dan menentukan jalan hidupnya, asalkan tidak merugikan orang lain, masyarakat, atau negara.
Baca juga : Menghidupkan Nilai Kemanusiaan dalam Sila Kedua Pancasila
4. Bermusyawarah untuk mencapai kesepakatan bersama
Bermusyawarah memegang peranan penting di Indonesia karena membantu mencapai mufakat dan kesepakatan yang didukung oleh semangat kekeluargaan.
Tujuan masyarakat adalah untuk mencapai kesepakatan bersama yang dihormati dan dipahami oleh semua pihak.
5. Demokrasi
Makna sila keempat Pancasila terakhir adalah mewujudkan demokrasi dari berbagai aspek kehidupan masyarakat. Tidak hanya dalam bidang hubungan politik dan ekonomi, tetapi juga dalam bidang administrasi kebudayaan dan sosial negara ini.
Baca juga : Gubernur Lemhannas: Sila Keempat Pancasila adalah Sila Terkuat
Pengamalan Sila Keempat Dalam Keseharian
Sila keempat juga bisa dikatakan mewakili bangsa berpegang teguh pada asas permusyawaratan untuk mencapai tujuan bersama.
Memuat nilai-nilai bahwa semua warga negara mempunyai kedudukan, hak dan kewajiban yang sama dan tidak dapat memaksakan kehendaknya satu sama lain.
Berikut ini contoh pengamalan sila keempat:
- Jika ada masalah keluarga ataupun masalah lingkungan dapat diselesaikan melalui musyawarah.
- Jika ada masalah di lingkungan, kita harus berunding bersama dan tidak main hakim sendiri.
- Bagi pelajar, mengerjakan bagian pekerjaan yang telah disepakati bersama saat melakukan kerja kelompok.
- Berpartisipasilah dalam pemilihan umum dengan menggunakan hak pilihnya dan mengajak orang lain untuk menggunakan hak pilihnya.
- Jangan memaksa orang lain untuk menyetujui apa yang kita katakan atau lakukan. Demikian pula, tidak ada seorang pun yang bisa memaksakan kehendaknya kepada kita.
(Z-3)
Terkini Lainnya
Makna Sila Keempat Pancasila
1. Mufakat
2. Mengutamakan kepentingan masyarakat dan negara
3. Menghargai kehendak orang lain
4. Bermusyawarah untuk mencapai kesepakatan bersama
5. Demokrasi
Pengamalan Sila Keempat Dalam Keseharian
Mewujudkan Keadilan Sosial, Esensi Sila Kelima Pancasila
Mendalami Makna Persatuan dalam Sila Ketiga Pancasila
Menghidupkan Nilai Kemanusiaan dalam Sila Kedua Pancasila
Purnakaryawan Pendidikan Klaten Gelar Sosialisasi Pembudayaan Pancasila
BPIP Bedah Karya Musik Budaya Lokal Dalam Perspektif Kebangsaan di Palu
Apresiasi dan Keberlanjutan ILUNI SSP Menjadi Katalisator Indonesia Emas 2045
Musyawarah Adalah: Manfaat, Tujuan, dan Contoh
Ini Solusi Jika Pengambilan Keputusan PHPU Presiden di MK Buntu
Tidak Lantik Pengurus, Pimpinan DPN Peradi Digugat Anggotanya
Lembaga Adat Suku Amungme Nyaman Ausilius You Jadi PJ Bupati Mimika
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Hidup Segan Calon Perseorangan
Puncak Haji Berbasis Fikih
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap