Jokowi Bantah Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta
![Jokowi Bantah Sodorkan Nama Kaesang ke Parpol untuk Pilkada Jakarta](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/07/22bf2864dce829c128cb827329cc47aa.jpg)
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) membantah menawarkan nama putra bungsunya yang adalah Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep untuk diusung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2024.
“Saya tidak pernah menyodorkan (nama) kepada siapapun. Kepada partai juga tidak pernah, (coba) tanyakan ke partai-partai,” ujar Jokowi ketika ditemui di sela-sela peresmian pabrik baterai dan ekosistem kendaraan listrik PT HLI Green Power di Karawang, Jawa Barat, Rabu (3/7)
Dia menegaskan bahwa pilkada merupakan urusan partai-partai politik, sehingga soal siapa saja yang dicalonkan dalam pilkada November mendatang juga adalah hak para partai politik.
Baca juga : PKS Dituntut Buktikan Presiden Jokowi Tawarkan Kaesang ke Banyak Parpol Jelang Pilkada Jakarta
“Saya bukan ketua partai, saya bukan pemilik partai, jadi jangan ditanyakan kepada saya,” kata Jokowi menegaskan.
Tudingan ikut campur Presiden Jokowi dengan menawarkan nama Kaesang Pangarep untuk maju dalam Pilkada Jakarta disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Aboe Bakar Al Habsyi.
Tuduhan tersebut telah dibantah oleh pihak Istana, pun oleh Kaesang sendiri selaku Ketum PSI.
Baca juga : Sekjen PKS Sebut Presiden Jokowi Gerilya Sodorkan Kaesang untuk Pilkada DKI Jakarta
"Jangan bawa-bawa Presiden lah, yang ketua umum kan saya," kata dia pekan lalu.
Menurut Kaesang, pihak yang berhak memutuskan siapa yang akan maju mewakili PSI dalam pilkada adalah dirinya selaku ketua umum.
Beberapa hal pun akan menjadi pertimbangan Kaesang dalam menentukan siapa sosok yang akan maju di Pilkada DKI. Salah satunya yakni banyaknya pihak yang datang ke PSI untuk meminta dukungan partai berlambang mawar merah itu.
"PSI kan punya kursi di Jakarta, lumayan ada delapan kursi. Banyak juga partai yang menyodor-nyodorkan jagoannya agar didukung PSI. Pernyataan Sekjen PKS mungkin hendak menutup pintu koalisi dengan PSI, ya nggak apa-apa juga," kata dia.
Terlepas dari itu, dia berharap pihak yang menyebar isu tersebut tidak mencederai momentum Pilkada 2024 ini dengan berita hoaks yang menyesatkan masyarakat. (Ant/P-5)
Terkini Lainnya
PKS Nilai MA Beri Karpet Merah untuk Anak Presiden
PDIP Pertimbangkan Kaesang Pangarep di Pilkada Jateng
Kaesang Penuhi Syarat Maju Pilkada, Peneliti BRIN: Dugaan Upaya Beri Karpet Merah
PDIP Pertimbangkan Kaesang Pangarep Maju di Pilkada Jateng
PDIP Respons Survei Unggulkan Kaesang di Pilkada Jateng
Komisi II DPR: Jika KPU tak Konsultasi PKPU, Itu Melanggar Etika
PPP Sentil PKS yang Mengunci Pasangan Anies-Sohibul
PKS Nilai MA Beri Karpet Merah untuk Anak Presiden
Soal Pilgub Jakarta, PKB: PKS Bersabar Dulu, Duduk Bareng-bareng
PKS Klaim Anies Sambut Baik Dipasangkan dengan Sohibul
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap