visitaaponce.com

Tinggalkan MU, De Gea Ucapkan Salam Perpisahan kepada Pendukung

Tinggalkan MU, De Gea Ucapkan Salam Perpisahan kepada Pendukung
Kiper Manchester United David De Gea(AFP/ADRIAN DENNIS)

KIPER Manchester United David De Gea resmi mengumumkan dirinya meninggalkan The Red Devils usai tidak mencapai kesepakatan perpanjangan kontrak.

Kiper berkebangsaan Spanyol itu mengumumkan akhir dari masa baktinya yang telah berjalan selama 12 tahun di Stadion Old Trafford melalui laman resmi sosial medianya, akhir pekan lalu.

"Saya hanya ingin mengirim pesan perpisahan ini kepada semua pendukung Manchester United. Saya hanya ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas cinta yang tak tergoyahkan selama 12 tahun terakhir," tulis De Gea di akun media sosialnya, dikutip Selasa (11/7).

Baca juga : Reguilon Mengaku Bergabung dengan MU karena De Gea

Kiper terbaik Liga Primer Inggris musim 2022/2023 itu merupakan pemain terakhir yang memutuskan hengkang dari era pelatih legendaris Manchester United Sir Alex Ferguson.

"Kami telah mencapai banyak hal sejak Sir Alex Ferguson membawaku ke klub ini. Saya sangat bangga setiap mengenakan kaus ini untuk memimpin tim, merepresentasikan klub, klub terbesar di dunia hanya kehormatan bagi beberapa pemain sepak bola yang beruntung," ungkap De Gea.

De Gea diboyong Ferguson dari Atletico Madrid pada musim 2011/2012 dan telah mempersembahkan sejumlah gelar untuk The Red Devils di antaranya, satu trofi Europa League, satu trofi Liga Primer Inggris, satu gelar Piala FA, dua trofi Piala Liga, dan satu trofi Community Shield.

Baca juga : Lima Pemain Ini Dikabarkan akan Hengkang dari Manchester United di Bursa Transfer Musim Panas

Saat ini, Manchester United dilaporkan telah mencapai kesepakatan dengan kiper Inter Milan Andre Onana. Onana diproyeksikan oleh pelatih Manchester United Erik Ten Hag untuk menggantikan posisi De Gea di bawah mistar gawang.

Ten Hag memang mencoba menggusur De Gea dari kiper nomor satu Manchester United usai pemain berkebangsaan Spanyol itu dinilai tidak dapat mendistribusikan bola dengan baik.

Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu menginginkan kiper yang mampu mendistribusikan bola sesuai dengan taktiknya. Onana bisa mengambil peran kunci pasalnya ia pernah memperkuat Ajax Amsterdam di bawah asuhan Ten Hag.

Sedangkan De Gea gagal mengesankan pelatih berkebangsaan Belanda itu dari segi distribusi bola selama musim ini, meski telah dinobatkan sebagai kiper terbaik Liga Inggris 2022/2023 karena telah mencatatkan nirbobol terendah dengan catatan 17 pertandingan tanpa kebobolan. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat