visitaaponce.com

PELATIH Real Madrid Carlo Ancelotti mengatakan tidak ada yang pernah menyangka Jude Bellingham sangatlah tajam di depan gawang setelah gelandang itu mencetak dua gol yang membawa Los Blancos ke puncak klasemen La Liga usai menang telak 4-0 atas Osasuna, Sabtu (7/10).

Kemenangan 1-0 Girona di kandang Cadiz membuat klub Catalan itu sempat memimpin klasemen La Liga namun kemenangan telak Real Madrid di Santiago Bernabeu membawa klub ibu kota kembali ke puncak klasemen, dengan dua gol El Real lainnya dicetak oleh Vinicius Junior dan Joselu.

Bellingham, yang merupakan pencetak gol terbanyak La Liga dengan delapan gol, kembali tampil gemilang di laga melawan Osasuna.

Ancelotti menggeser posisi mantan pemain Borussia Dortmund itu menjadi lebih menyerang dengan diberi kebebasan untuk bergerak di belakang dua penyerang. Hal itu berbuah manis bagi Real Madrid.

Setelah mencetak gol apik saat melawan Napoli di laga Liga Champions, pertengahan pekan lalu, dan menambahkan dua gol ke gawang Osasuna, gelandang itu telah mencetak 10 gol dalam 10 laga di ajang Liga Champions dan La Liga pada musim ini.

"Bellingham mendapatkan banyak peluang di lini depan. Dia sangat terlibat dalam permainan menyerang dan tidak memiliki posisi khusus membuat dia bebas bergerak," ujar Ancelotti.

"Dia memberikan kejutan di awal musim ini. Pastinya, tidak ada yang menyangka dia bisa mencetak banyak gol," lanjutnya.

Luka Modric, yang dimainkan sebagai starter, setelah jarang diturunkan Ancelotti, berperan dalam gol pembuka ketika dia memberi umpan kepdaa Carvajal yang memberi assist kepada Bellingham.

Gelandang Inggris itu merangsek ke kotak penalti Osasuna dan melepaskan tendangan yang tidak bisa ditahan penjaga gawang Sergio Herrera pada menit kesembilan.

Osasuna hanya berhasil mendapatkan satu peluang apik, sebelum jeda, ketika Ante Budimir melepaskan tendangan keras yang masih melambung di atas mistar gawnag. 

Babak pertama berakhir dengan Real Madrid unggul 1-0 atas Osasuna.

Di babak kedua, Bellingham menggandakan keunggulan Real Madrid lewat golnya di menit 55 setelah memainkan one-two dengan Fede Valverde.

"Dia berada dalam kondisi puncak dan membuktikan kualitasnya. Saya harap dia bisa terus menunjukkan performa seperti ini. Jika iya, dia bisa membawa kami menjadi juara," kata bek Real Madrid Dani Carvajal mengenai Bellingham.

Vinicius kemudian membuat Real Madrid unggul 3-0 ketika menerima umpan terobosan Valverde, mengecoh Herrera dan menjebol gawang Osasuna pada menit 65.

Lima menit kemudian, pemain Brasil itu memberikan assist kepada Joselu yang mencetak gol keempat Real Madrid ke gawnag Osasuna. Gol itu merupakan gol kelima Joselu dari enam laga La Liga.

Joselu berpeluang mencetak gol keduanya dari titik penalti setelah David Garcia dianggap melakukan handball di kotak terlarang. Namun, tendangan penyerang itu berhasil ditahan Herrera.

Skor 4-0 untuk kemenangan Real Madrid atas Osasuna bertahan hingga laga usai. (AFP/Z-1)