visitaaponce.com

Musiala Pimpin Bayern Menang di Kandang Galatasaray

Musiala Pimpin Bayern Menang di Kandang Galatasaray
Para pemain Bayern Muenchen melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Galatasaray di laga Liga Champions.(AFP/YASIN AKGUL)

JAMAL Musiala memberikan satu assist dan mencetak satu gol saat Bayern Muenchen menang 3-1 di kandang Galatasaray, Rabu (25/10) dini hari WIB, memperpanjang rekor kemenangan beruntun Die Roten di babak penyisihan grup Liga Champions menjadi 17 laga.

Musiala menjadi bintang lapangan tengah Bayern dengan terlibat dalam pergerakan yang berujung pada gol pembuka yang dicetak Kingsley Coman saat laga baru berlangsung delapan menit sebelum Galatasaray menyamakan kedudukan melalui eksekusi penalti Mauro Icardi pada menit 30.

Musiala, yang baru berusia 20 tahun, kemudian memberikan assist untuk gol yang dicetak Harry Kane pada menit 73 sebelum kapten timnas Inggris itu membalas dengan memberikan assist untuk gol Musiala pada menit 79.

Baca juga: Menang Atas Salzburg, Inter Naik ke Puncak Klasemen Grup D Liga Champions

"Ini adalah kemenangan penting," ujar Kane selepas laga. "Mereka sukses menyulitkan kami di babak pertama namun kami tampil lebih baik di babak kedua."

Sesama pencetak gol Bayern, Coman sepakat dengan Kane. "Ini bukan kemenangan mudah. Mereka memberi tekanan kepada kami. Namun, kami tampil semakin baik di babak kedua."

Bayern bertandang ke markas Galatasaray dengan tekad untuk mempertahankan rekor apik mereka di Liga Champions.

Baca juga: Union Tegaskan Tekad Raih Hasil Positif Kontra Napoli

Juara Bundesliga itu datang ke Istanbul dengan rekor tidak terkalahkan di 36 laga di babak penyisihan Liga Champions, termasuk 19 kemenangan di kandang lawan.

Manajer Bayern Thomas Tuchel, yang menjadi juara Liga Champions bersama Chelsea pada 2021, memuji penampilan gemilang anak-anak asuhannya di Liga Champions selepas laga melawan Galatasaray.

"Saya tidak tahu berapa banyak kemenangan di babak penyisihan grup Liga Champions yang saya raih sebagai pelatih namun hal ini tidak mudah. Karenanya, sangat luar biasa kami bisa meraih sembilan poin dari tiga laga," ungkap Tuchel.

Galatasaray, satu-satunya klub Turki yang pernah memenangkan kompetisi Eropa kala menjadi juara Liga Europa pada 2020, juga tengah membukukan rangkaian hasil apik dengan tidak terkalahkan di 17 laga sebelum menjamu Bayern.

Coman mengawali kemenangan Bayern di menit kedelapan, mencetak gol keempatnya dalam tiga laga untuk Die Roten.

Namun, Galatasaray berhasil menyamakan kedudukan setelah wasit memberikan hadiah penalti setelah Joshua Kimmich menjatuhkan Icardi di kotak terlarang pada menit 29.

Penyerang Argentina itu kemudian mengecoh penjaga gawang Bayern Sven Ulreich lewat ekseskusi Panenka.

Icardi berpeluang membawa tim tuan rumah unggul, satu menit sebelum jeda, namun bek Kim Min Jae sukses memaksa penyerang itu melepaskan tendangan melebar.

Di babak kedua, saat Galatasaray berusaha memburu kemenangan, Bayern malah kembali unggul ketika Kane mencetak gol lewat tumit memanfaatkan assist dari Musiala.

Gol itu merupakan gol ke-11 Kane dari 12 laga di semua kompetisi sejak didatangkan Bayern dari Tottenham Hotspur di awal musim ini.

Musiala kemudian menjebol gawang Galatasaray memanfaatkan umpan Kane untuk membuat Bayern unggul 3-1. Skor itu bertahan hingga laga usai.

Bayern sudah tidak terkalahkan di babak penyisihan grup Liga Champions sejak September 2017. (AFP/Z-1)
 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat