Jerman U-17 Cetak Sejarah di Indonesia
![Jerman U-17 Cetak Sejarah di Indonesia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/dce7e877acef4d21a44dccc2a363f561.jpg)
JERMAN menjadi jawara Piala Dunia U-17 2023 usai menekuk Prancis lewat drama adu penalti 4-3 (2-2) di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (2/11). Skuad Die Mannschaft junior mencetak sejarah di Indonesia.
Jerman U-17 sukses mengawinkan trofi Piala Eropa 2023 sekaligus Piala Dunia 2023. Mereka juga menjadi tim Eropa pertama yang berhasil menjuarai dua gelar di tahun yang sama.
Laga terjadi penuh drama. Jerman membuka gol pada menit ke-29 lewat penalti Paris Brunner. Memasuki paruh kedua, Jerman tidak butuh waktu lama untuk kembali mencetak gol. Serangan balik di menit ke-51 berbuah gol oleh Noah Darvich.
Baca juga: Erick Thohir: Final Piala Dunia U-17 Tontonan Berkelas
Tim Ayam Jantan Muda mampu mengejar. Prancis memperkecil ketinggalan berkat gol Saimon Bouabre di menit ke-53 memanfaatkan umpan dari Nhoa Sangui.
Tak lama kemudian, Jerman harus bermain dengan 10 orang setelah Winners Osawe mendapat kartu kuning kedua. Prancis akhirnya mampu menyamakan kedudukan di ke-85 berkat gol Mathis Amougou.
Baca juga: Pelatih Jerman Tegaskan Tekad Kawinkan Trofi Piala Eropa U-17 dengan Piala Dunia U-17
Pada duel adu penalti, Jerman lebih matang. Tiga penendang Prancis gagal sedangkan Jerman hanya satu penendang yang tak mampu memasukkan bola.
"Sebagai tim kami melakukannya dengan sempurna. Konsti Heide (kiper) kembali tampil luar biasa dalam adu penalti," kata kapten Jerman U-17 Noah Darvich.
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut duel duel sengit antarkedua tim menjadi sajian berkelas yang menghibur. Erick berharap tontonan seru duel final memberi pembelajaran bagi sepak bola Indonesia.
"Piala Dunia U-17 menjadi contoh pentingnya kita serius akan pembinaaan usia dini. Untuk membentuk timnas senior yang solid perlu ditopang pembinaan yang berkesinambungan," ucap Erick.
"PSSI mendapat pelajaran banyak dari Piala Dunia U-17, tak hanya sebagai pengelola event tapi juga pemikiran masa depan berkaitan dengan pembinaan," tukas Erick. (Dhk/Z-7)
Terkini Lainnya
Daftar Lengkap 8 Negara di Perempat Final Euro 2024 dan Jadwal Pertandingan
Preview Spanyol vs Jerman, Luis De La Fuente: Tim Kami yang Terbaik
Jalan Mendaki bagi Jerman
Antonio Rudiger Berlatih Kembali dengan Timnas Jerman
Timnas Denmark Berjumpa Timnas Jerman di 16 Besar Euro 2024
Nagelsmann Puas Jerman Belum Terkalahkan di Grup 1 Euro 2024
Prancis ke Perempat Final Euro 2024, Deschamps Cemaskan Lini Depan
Gol Bunuh Diri Jan Vertonghen Pastikan Timnas Prancis Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Preview Prancis vs Belgia: Dua Malam Mbappe Sulit Tidur Setelah Diminta Pakai Topeng
Prediksi Susunan Pemain Prancis vs Belgia di Perempat Final Euro 2024
Jelang Prancis vs Belgia, Kylian Mbappe: Pakai Topeng Ngeri Banget
Klasemen Akhir Grup D Euro 2024, Austria Juara Grup, Gusur Prancis dan Belanda
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap