visitaaponce.com

DUEL rival sekota antara Atletico Madrid dan Real Madrid bakal tersaji di babak 16 besar Copa del Rey. Berlaga di Stadion Civitas Metropolitano markas Atletico, Jumat (19/1) dini hari, El Real mewaspadai pembalasan skuad Los Rojiblancos.

Kedua tim baru saja bertemu pada semifinal Piala Super Spanyol yang dimenangi Madrid dengan 5-3 lewat drama babak tambahan waktu. Tak ayal, Madrid mewaspadai misi pembalasan dari Atletico.

Madrid sedang berada dalam momentum terbaiknya setelah meraih kesuksesan juara di Piala Super Spanyol namun fokus mereka telah beralih. Pertandingan babak 16 besar ini bakal krusial dan diprediksi sengit.

Baca juga : Pendukung AS Roma Menanti Tuah De Rossi

Persiapan Los Blancos untuk pertandingan tersebut juga telah matang. Meski Rodrygo belum berlatih bersama tim dan sempat disebut-sebut diragukan tampil karena kelelahan otot, sang pelatih Carlo Ancelotti memastikan pemain berusia 23 tahun itu baik-baik saja.

Ancelotti memberi sinyal tak akan mempertaruhkan laga tersebut. Dia menegaskan untuk menurunkan skuad terbainya.

Baca juga : Osimhen Tegaskan Tekad Raih Gelar Piala Afrika Bersama Timnas Nigeria

"Saya memerlukan satu hari lagi untuk menentukan tim. Lucas Vazquez kembali, Rodrygo juga akan tersedia untuk dimainkan," kata Ancelotti.

"(Rodrygo) melakukannya dengan sangat baik, dia dalam kondisi bagus. Dia sangat menentukan di Piala Super, dia berada dalam momen bagus, dia kembali ke level terbaiknya," imbuh juru taktik asal Italia itu.

Kehadiran Rodrygo menjadi amunisi penting bagi Real Madrid mengingat performa apiknya selama beberapa bulan terakhir. Hal itu memberi peluang lebih besar bagi Los Blancos untuk melaju ke babak perempat final Copa del Rey.

"Saya akan menurunkan tim sebaik mungkin dengan mempertimbangkan faktor kelelahan. Saya akan memasukkan tim terbaik," ujar Ancelotti.

Meski begitu, mengalahkan Atletico di kandang bukan perkara mudah. Madrid menelan kekalahan satu-satunya di semua kompetisi musim ini dari Atletico 1-3 pada September tahun lalu di ajang La Liga.

Dalam laga itu, Ancelotti memilih menurunkan Luka Modric dan Toni Kroos sebagai starter namun gagal. Madrid pun tak ingin mengulangi kesalahan tersebut.

Sementara itu, Los Rojiblancos bertekad membangkan Madrid lagi di kandang. Diego Simeone musim ini menjadi satu-satunya pelatih yang sanggup mengalahkan Madrid. Simeone berencana mempertahankan tim yang sama.

Antoine Griezmann akan menjadi pemain utama Atletico yang krusial. Dia berharap bisa mencetak gol lagi setelah mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang masa Los Rojiblancos di semifinal Piala Super Spanyol.

"Saya rasa kami memainkan permainan yang hebat, tapi begitulah yang terjadi, pada akhirnya kami tidak bisa konsisten hingga akhir (di Piala Super Spanyol). Mari kita lihat apakah kami dapat menampilkan performa hebat dan memberikan sesuatu yang membuat para penggemar dan diri kami sendiri bersorak-sorai," ujar Griezmann.

(Football Espana/Z-5)