visitaaponce.com

PENYERANG Real Sociedad, Umar Sadiq, melewatkan sejumlah peluang untuk memberikan timnya unggul pada leg pertama, dengan hasil imbang 0-0 melawan Real Mallorca dalam semifinal Copa del Rey.

Tim besutan Imanol Alguacil, yang memenangkan Copa del Rey musim 2019-20 dengan final dimainkan pada 2021 karena pandemi Covid-19, mungkin merasa seharusnya mereka membawa kemenangan kembali ke Basque Country.

Sadiq, seperti yang diungkapkan pelatih La Real Alguacil, "tahu ini semifinal. Dia tahu bahwa gol ini akan memberi kami keunggulan untuk leg kedua, tetapi di sini, ketika kita melakukan kesalahan, kita melakukan kesalahan bersama, ketika kita menang, kita menang bersama."

Baca juga : Xavi Puji Penampilan Brilian Dembele

Tim tamu memiliki peluang lebih baik di stadion Son Moix Mallorca, banyak yang terbuang oleh penyerang asal Nigeria, Sadiq, meskipun tuan rumah menciptakan beberapa peluang bagus juga.

"Kami pantas mendapatkan lebih banyak," kata gelandang Real Sociedad, Martin Zubimendi, kepada Movistar.

Real Sociedad kesulitan untuk mencapai konsistensi di La Liga, duduk di posisi keenam, tetapi tampil impresif dalam kompetisi piala -- mereka akan menghadapi Paris Saint-Germain (PSG) di babak 16 besar Liga Champions.

Baca juga : Dembele Antar Barcelona ke Semifinal Copa del Rey

Winger La Real, Ander Barrenetxea, meminta penalti awal setelah terjatuh akibat benturan dari Giovanni Gonzalez di area, tetapi wasit menolaknya.

Takefusa Kubo, yang kembali bersama Real Sociedad setelah bermain di Piala Asia bersama Jepang, tampil cerah di awal pertandingan tetapi Mallorca berhasil mengurangi pengaruhnya dalam permainan.

Sadiq melewatkan peluang clear pertama untuk timnya sebelum babak pertama berakhir, menyundul ke atas dari umpan silang brilian Barrenetxea.

Baca juga : Sociedad dan Sevilla Melaju ke 16 Besar Copa del Rey

Abdon Prats melewatkan peluang paling nyata Mallorca di awal babak kedua, menyodok tipis di sisi pos dari tepi area.

Setelah mendekat dua kali di babak kedua ketika seharusnya ia mencetak gol, Sadiq melewatkan peluang terbaik pertandingan dari jarak dekat, mengirimkan umpan rendah Kubo melambung di atas mistar gawang.

"Mudah mengkritiknya," kata Alguacil. "Hal penting adalah menciptakan peluang tersebut, dan semakin banyak yang dapat kita cetak, semakin baik, tetapi ini sepakbola dan kita harus mendukungnya."

Baca juga : Musim Kelam Landa Los Rojiblancos

Mallorca, yang memenangkan piala untuk pertama dan satu-satunya kali pada tahun 2003, bertahan untuk melanjutkan ke leg kedua di San Sebastian pada 27 Februari dengan kedudukan imbang.

"Dengan lawan seperti ini, yang lebih baik dari kita, yang memiliki banyak sumber daya, saya senang dengan hasilnya," kata pelatih Mallorca, Javier Aguirre.

"Kami tahu mereka akan memberi kami tekanan, ini adalah pertandingan di mana kita harus banyak bekerja, banyak berlari, mungkin tidak yang paling menarik, tetapi pertandingan masih terbuka."

Baca juga : Kalahkan Atletico, Sociedad Melaju ke Perempat Final Copa del Rey

Atletico Madrid akan menjamu Athletic Bilbao dalam leg pertama semifinal lainnya pada Rabu malam.

Pemenang 31 kali Barcelona dan juara bertahan Real Madrid tersingkir oleh Athletic dan Atletico masing-masing. (AFP/Z-3)

Baca juga : Real Sociedad Dedikasikan Juara Copa del Rey untuk Tim Medis