visitaaponce.com

XAVI Hernandez menandai akhir kiprahnya sebagai pelatih Barcelona dengan meraih kemenangan 2-1 di kandang Sevilla di laga lanjutan La Liga, Senin (27/5) dini hari WIB.

Klub Catalan itu mengakhiri musim tanpa gelar namun mereka berhasil meraih kemenangan di laga terakhir Xavi setelah presiden Barcelona Joan Laporta memutuskan memecatnya, Jumat (24/5) lalu.

Beberapa pekan sebelumnya, Barcelona mengumumkan Xavi memutuskan bertahan untuk musim depan setelah sang pelatih, pada Januari, mengatakan dirinya memutuskan untuk mundur pada akhir musim.

Baca juga : Barcelona Jauhi Madrid Unggul Delapan Poin

Ditunjuk sebagai pelatih Barcelona pada November 2021, Xavi memimpin Barcelona menjadi juara La Liga pada musim lalu. Namun, pada musim ini, Blaugrana finis terpaut 10 poin dari juara La Liga, yang juga rival berat mereka, Real Madrid.

Pelatih Jerman Hansi Flick dijadwalkan diumumkan sebagai pengganti Xavi pada pekan depan.

Xavi pun memperingatkan mengenai tugas berat yang akan dihadapi calon penggantinya.

Baca juga : Barcelona Pecat Xavi Hernandez

"Mereka harus tahu bahwa mereka akan menghadapi situasi yang sulit karena Barcelona adalah klub yang sulit dan mereka akan menghadapi situasi keuangan yang tidak menguntungkan. Jadi, kerja mereka tidak akan mudah," ujar Xavi.

"Saya rasa kerja saya tidak dihargai mengingat situasi sulit yang kami hadapi saat ini."

"Barcelona berada di peringkat sembilan klasemen saat saya datang dan kami finis kedua. Kemudian, kami memenangkan dua gelar. Tahun ini, kami gagal memenuhi standar karena empat pertandingan kunci," lanjutnya.

Baca juga : Barcelona vs Rayo Vallecano : Xavi Kutuk Suporter Nyanyikan Lagu Kritik Laporta

Barcelona kalah dua kali dari Real Madrid di laga La Liga dan kemudian dari peringkat ketiga Girona serta satu laga melawan Villarreal.

Namun, El Barca mengakhiri musim dengan manis setelah meraih kemenangan di kandang Sevilla, Stadion Ramon Sanchez-Pizjuan.

Robert Lewandowski membawa Barcelona unggul lewat tendangan dari jarak dekat pada menit 15. Namun, Youssef En-Nesyri menyamakan kedudukan untuk Sevilla pada menit 31.

Baca juga : Barcelona Dilaporkan Pertimbangkan Pecat Xavi Hernandez

Salah satu kesuksesan Xavi di Barcelona adalah memberikan kesempatan kepada para pemain muda, yang mencakup Lamine Yamal, Pau Cubarsi, serta Fermin Lopez.

Lopez memastikan kemenangan Barcelona lewat golnya dari luar kotak penalti pada menit 59.

Gelandang berusia 21 tahun itu kemudian mendatangani Xavi, memeluk sang pelatih untuk merayakan golnya.

"Pertama, sebagai seorang profesional, dia memberi banyak hal bagi kami. Dia bekerja keras setiap hari agar kami meraih sukses," ujar kiper Barcelona Marc-Andre ter Stegen mengenai Xavi.

"Kami berterima kasih kepadanya. Kami mendoakan yang terbaik untuknya. Di level personal, dia adalah seorang sahabat dan saya berat melihat dia pergi," lanjutnya. (eurosport/Z-1)