Pak Wali kota, Warga Perumahan Permata Buana Kembangan Jakbar Dipersekusi
![Pak Wali kota, Warga Perumahan Permata Buana Kembangan Jakbar Dipersekusi?](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/10/4e9604ee3f0625cbb924e7b8d4070d70.jpg)
Beberapa hari lalu seorang teman mengenalkan Saya dengan Hartono Prasetya alias Toni (64), warga Blok C-12 Perumahan Permata Buana Kembangan Jakarta Barat. Singkat cerita, Saya diberitahu, ada sekelompok orang diduga melakukan persekusi kepada Toni.
Akibat kejadian tersebut melalui pengacara, Toni telah melaporkan dugaan pemaksaan dengan kekerasan ke Polres Jakbar pada 3 Maret 2021.
Karena usia Hartono Prasetya alias Toni lebih tua, maka Saya pangil dia, “ Om Toni”.
Menurut Om Toni, pada bulan Februari 2021 lalu dia bersama warga lain bersurat ke Wali kota Jakarta Barat mengeluhkan pengaturan lalu lintas di kompleksnya.
Pengaturan lalu lintas menyebabkan Om Toni dan warga lainnya yang tinggal di Jalan Pulau Panjang sulit untuk keluarkan mobil, karena ramainya arus dari kiri dan kanan jalan, dan kendala-kendala lainnya.
Intinya dari surat itu begini, Om Toni dan warga meminta Bapak Wali kota dapat membantu masalah di Jalan Pulau Panjang yang terkait dengan pengaturan lalu lintas jalan.
Namun boleh jadi akibat berkirim surat kepada Wali Kota Jakarta Barat tersebut, rumah Om Toni didatanggi beberapa orang. Didepan rumah Om Toni pun dipasangi kardus yang bertuliskan kata-kata yang tak pantas.
Kata-kata itu seperti ini; “Usir Toni dari Permata Buana,” dan “Tinggal di Hutan Kalau Mau Sepi dan Tidak Mau Bersosialisasi dengan Tetangga dan Warga”.
Saat ini penagganan kasus sedang berjalan. Polisi telah memeriksa 11 Saksi atas dugaan Perkesusi. Saya percaya polisi akan profesional dalam menangani kasus ini.
Yang menarik dari masalah ini adalah tentang surat yang dikirim Om Toni dan warga kepada Walikota Jakarta Barat. Dalam hal ini tentunya Bapak Walikota Jakarta Barat sebagai pengayom masyarakat tak boleh tinggal diam.
Agar kasus serupa tak terulang kebali diwilayah kerja pemerintahan Jakarta Barat, maka sebaiknya Walikota Jakarta Barat yang baru dilantik Bapak Yani Wahyu Purwoko dapat membentuk Tim Evaluasi.
Tim ini bertujuan untuk melakukan evaluasi kinerja pemerintahan baik Camat, Lurah, bahkan sampai pada tingkat RW, dan RT setempat.
Tim juga dapat merevieu pelaksanaan kebijakan Perda Ketertiban Umum (Tibum) Pemprov DKI seperti, larangan pemasangan portal dan ketentuan lainnya. Hasil Tim Evaluasi ini bisa dijadikan rujukan untuk kerukunan warga dan kebaikan bersama.
Evaluasi juga penting untuk tujuan reward dan punishment dipemerintahan Pemkot Jakarta Barat. Dalam pelaksanaan evaluasi bila ditemukan pelanggaran Perda Tibum, maka Walikota bisa meminta bantuan Satpol PP untuk menegakkan Perda Tibum.
Kemudian terkait dengan kinerja, bila hasil evaluasi dinilai cukup baik, maka penghargaan (reward) layak diberikan kepada petugas di Kecamatan dan Kelurahan, serta RW dan RT setempat.
Namun sebaliknya, bila hasil evaluasi dianggap terjadi penyalahgunaan wewenang, maka pemberian sanksi (punishment) kepada oknum petugas Kelurahan, Kecamatan atau pengurus RW, dan RT juga penting untuk ditegakan.
Pemerhati Jakarta, Sugiyanto atau SGY
Terkini Lainnya
Langkah Strategis Ayep Zaki untuk Pemberdayaan Komunitas dengan Dana Abadi
Survei Poldata Indonesia: Tiga Nama Raih Elektabilitas di Pilwakot Bogor
Mantan Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin Maju Pilwakot 2024
Mobil Lorong Layani Keadaan Darurat Warga Makassar Gratis 24 Jam
Memaknai Kurban sebagai Sikap Perbaiki Diri
Sudin Cipta Karya Jakpus Akui Penyegelan Bangunan di Menteng Terkait Pelanggaran Izin
Mobil Tabrak Empat Orang di Grogol Petamburan
Jadi Kurir Sabu, Suami Istri di Batam Ditangkap Polisi
Pengendara Motor di Jakarta Barat Tewas Usai Tabrak Pembatas Jalan
Penculik Bocah 4 Tahun di Johar Baru Ternyata Ibu Kandungnya Sendiri, Polisi: Dia Kangen Anak
Tegal Alur-Kamal Muara Direvitalisasi, Heru Budi Jamin Banjir Berkurang
IAPI Tanggapi Penangkapan Pengedar Uang Palsu di KAP
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap