Di Balik Sosok Maestro Kuliner Murdijati Gardjito
![Di Balik Sosok Maestro Kuliner Murdijati Gardjito](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/12/81522c5aa0ff46ed874d7e6b57ec6ff2.jpeg)
PROF. Murdijati Gardjito barangkali terbilang sosok langka di Tanah Air. Ia adalah seorang perempuan akademisi, penulis, dan pemikir dalam bidang teknologi pangan dan gastronomi yang bergelut dengan penelitian tentang kuliner tradisional Indonesia. Hingga berusia 81 tahun, di tengah keterbatasan penglihatan dan menurunnya pendengaran, dia tidak pernah berhenti berkarya dan berbagi ilmu. Salah satu bukunya adalah ‘Pusaka Cita Rasa Indonesia’ yang dirilis tahun ini.
Melalui dokumenter karya sutradara Hindra Setya Rini berjudul "Murdijati Gardjito" sosok gastronom tersebut diulas lebih jauh. Baik dari sisi personal dan domestik hingga prosesnya dalam berkarya di usia lanjut. Bu Mur, sapaan akrabnya, menulis bukunya dengan asistensi para mahasiswanya di program pendidikan teknologi pangan Universitas Gadjah Mada (UGM).
Sutradara Hindra Setya Rini mengungkapkan, proyek dokumenter panjang ini bermula dari ketika Kemendikbudristek membuka kesempatan untuk sineas mengakses fasilitasi Dana Indonesiana. Ia pun lalu meriset tentang tokoh kuliner Indonesia dan bertemu dengan artikel tentang Bu Mur.
Hindra, sebelumnya memang memiliki proyek yang juga bersinggungan dengan para perempuan lanjut usia (lansia) yang masih aktif berkegiatan. Bahkan, dalam persinggungan tersebut, Hindra menemukan ada beberapa di antaranya yang baru berpindah karier. Fokus inilah yang juga ia temukan saat menggarap dokumenter "Murdijati Gardjito".
“Topik tentang lansia dan perempuan, itu yang jadi ‘nggrenteknya’ saya,” kata Hindra dalam sesi diskusi seusai pemutaran dokumenter Murdijati Gardjito di eks gedung Bioskop Permata, Yogyakarta, yang menjadi rangkaian Festival Film Dokumenter (FFD) 2023, Senin (4/12/2023).
Film dokumenter "Murdijati Gardjito" sendiri masuk dalam program kompetisi dokumenter panjang Indonesia di FFD 2023. FFD 2023 berlangsung pada 3–9 Desember di beberapa tempat di Yogyakarta, gedung eks Bioskop Permata, Bioskop Sonobudoyo, IFI—LIP, dan Cemeti-Institute for Art and Society.
Sebelum menggarap film, Hindra meriset sosok Bu Mur bermula dari suatu artikel medio 2019 yang dibacanya. Di situ, disebutkan bahwa Bu Mur mendapatkan penghargaan sebagai maestro di bidang kuliner. Berbekal artikel tersebut, Hindra lalu melacak lebih jauh jejak Bu Mur.
“Film ini memang tujuannya untuk mengenalkan sosok Bu Mur. Beberapa orang mungkin mengenalnya dari buku-buku yang diterbitkannya. Tapi tidak mengenal sosoknya seperti apa. Saya sendiri pun berjarak cukup jauh dengan Bu Mur. Jadi juga ingin mengetahui seperti apa dirinya, yang dikenal killer oleh mahasiswanya,” kata Hindra yang memproduksi film ini pada 2022.
Di film ini, Hindra juga menggali relasi antara Bu Mur dengan para asistennya. Baik asisten kepenulisan maupun asisten pribadinya yang turut mengurusi hal-hal seperti rutinitas pengobatan maupun aktivitas harian.
“Karena saya juga ingin tahu, proses di balik produksi karya-karya beliau yang terkenal itu seperti apa. Karena penting adanya support system tersebut, apalagi di usia beliau yang sudah 80 tahun lebih.” (M-2)
Terkini Lainnya
6 Rekomendasi Bakpia Jogja Enak untuk Oleh-oleh
Tips Makan Steak Agar Tetap Sehat dan Rendah Lemak
Bobby Maulana Ingin Kuliner Sukabumi Go International
Kuliner Seafood Jadi Instrumen Diplomasi Kemenlu di Labuan Bajo
Ini 7 Tempat Kuliner Malam di Jakarta yang Wajib Dicoba
Meriahkan Ulang Tahun Jakarta, Aston Kartika Grogol Hadirkan Soto Betawi
Obati Kerinduan Kuliner Kampung Halaman di Restoran Khas Menado Cha Cha Rica
Mencicipi Cita Rasa Sate Domba Sakub dari Kaki Gunung Slamet
Sarirasa Group Ajak Masyarakat Eksplorasi Kuliner Nusantara
Jelajahi Ragam Hidangan Jawa Timur, Banjarmasin dan Lombok bersama Kuliner Indonesia Kaya
Ini Rahasia di Balik Kelezatan Risol Mentai yang sedang Viral
Kara Raih Penghargaan ICSAA 2024
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap