PLTU Batu Bara Mau Pensiun, PLN Andalkan Pembangkit Berbasis EBT
![PLTU Batu Bara Mau Pensiun, PLN Andalkan Pembangkit Berbasis EBT](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/668878ffd8bb34c7d2391f6a883956ee.jpg)
PT PLN (Persero) mengungkapkan dua potensi besar pembangkit listrik berbasis energi baru terbarukan (EBT) yang tengah digarap. Seperti, pembangkit listrik berbasis panas bumi (geothermal) dan air (hidro), yang memiliki potensi besar untuk menggantikan pembangkit berbasis batu bara.
Pemerintah sudah mempunyai program pensiun dini pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara, sehingga harus memiliki subititusi. Langkah tersebut sebagai komitmen menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 29% di 2030 dan mencapai net zero emission pada 2060.
“Indonesia salah satu negara dengan potensi EBT terbesar di dunia. Seperti, potensi panas bumi dan air," ujar Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangannya, Jumat (23/9).
Baca juga: Pascapembentukan Holding, Erick Rombak Struktur Direksi PLN
Darmawan menjelaskan potensi air di Indonesia sebesar 75 gigawatt (GW). Namun, pemanfaatannya baru sekitar 5 GW atau 6,5%. Sedangkan, potensi panas bumi sebesar 29 GW, yang merupakan terbesar kedua di dunia. Akan tetapi, pemanfaatan baru 2,2 GW atau 7,5%.
“Artinya, masih banyak ruang untuk kita lakukan pengembangan,” jelas Dramawan.
Dalam peralihan energi fosil ke energi hijau, dibutuhkan peran penting pemanfaatan sumber daya air dan panas bumi untuk pengembangan pembangkit listrik tenaga air (PLTA), pembangkit listrik tenaga mikrohidro (PLTM) dan pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP).
Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN Wiluyo Kusdwiharto menekankan bahwa pihaknya bakal meningkatan bauran energi mix melalui penambahan kapasitas dan produksi listrik melalui pembangkit EBT.
Porsi pengembangan kapasitas EBT sesuai Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2021-2030 mencapai 51,6%, atau setara dengan 20,9 GW. Pada 2022, PLN mengadakan pembangkit EBT sebesar 1,5 GW.
"Untuk saat ini, pembangkit EBT PLN baru mencapai 8.512 megawatt (MW),” terang Wiluyo.
Baca juga: 8 Perusahaan Kakap Batu Bara Meraup Untung Hingga Rp101 Triliun
Khusus untuk pengembangan pembangkit Geothermal, ada PTLP Sorik Merapi (195 MW), PTLP Sokoria (30 MW), dan Patuha (55 MW). Sedangkan, pembangkit Hidro ada PLTA Jatigede (110 MW), PLTA Peusangan (88 MW), PLTA Asahan III (174 MW), PLTA Cisokan (1.040 MW).
Direktur Panas Bumi Ditjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi Kementerian ESDM Harris Yahya menambahkan, panas bumi dan air memang dua jenis EBT yang bisa menjadi andalan ke depan. Mengingat, potensi sumber energi itu sangat besar.
Namun, pihaknya mengakui bahwa diperlukan kajian lebih mendalam untuk mengukur demand, suplai dan keandalan sumber EBT untuk mereduksi emisi karbon.(OL-11)
Terkini Lainnya
Menteri ESDM Dukung Smelter Nikel Ceria Gunakan Energi Terbarukan
Kurangi Ketergantungan Energi Fosil, Indonesia Bisa Contoh Norwegia
Mempertahankan Batu Bara Dinilai Tingkatkan Risiko Kerugian Ekonomi di ASEAN
Dukung Tujuan SDG's, Uni-Charm Indonesia Beli 143 Unit REC dari PLN
Komisi VII DPR: Pemerintah Tak Perlu Buru-buru Ekspor Listrik EBT ke Singapura
World Water Forum ke-10 Turut Buka Jalan untuk Wujudkan Listrik Murah
Fraksi PDIP Pertanyakan Skenario Anggaran PLN untuk Pembangunan IKN
Prangko Prisma Diperkenalkan di PLN Mobile Color Run 2024
PLN Cikarang Salurkan Beasiswa untuk Warga Tambun
PLN Dinilai Makin Matang Jalankan Bisnis
Menteri ESDM: Tarif Listrik Tidak Naik hingga September 2024
Jadi Perusahaan Utilitas Terbaik di ASEAN, PLN Diapresiasi
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap