Perkuat Kerja Sama Pembangunan IKN, Menteri PUPR Temui Investor Jepang
![Perkuat Kerja Sama Pembangunan IKN, Menteri PUPR Temui Investor Jepang](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/11/3fd40126c6cae0afd55264073d42c40a.jpg)
MENTERI Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono melakukan pertemuan dengan sejumlah delegasi Jepang, yang dipimpin oleh Penasehat Utama Japan Bank for International Cooperation (JBIC) Hiroto Izumi pada Selasa (29/11).
Pertemuan ini membahas tindak lanjut penguatan kerja sama Indonesia dan Jepang dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di Kalimantan Timur. Kerja sama Indonesia dan Jepang dalam pembangunan IKN sudah dimulai dengan dikirimkannya beberapa tenaga ahli.
Khususnya, untuk supervisi pembangunan infrastruktur IKN yang sedang berlangsung. "Kementerian PUPR sudah memulai pembangunan infrastruktur dasar di IKN, seperti pembangunan jalan tol dan jalan nasional," ujar Basuki dalam keterangannya, Selasa (29/11).
Baca juga: Jokowi Minta Penawaran Proyek IKN Kembali Digencarkan
"Lalu, penyediaan air baku, sanitasi, rumah untuk pekerja konstruksi IKN, serta penyiapan lahan siap bangun (land development) untuk kantor pemerintahan dan Istana Presiden berikut Wakil Presiden," imbuhnya.
Terkait dengan partisipasi investor, Basuki menegaskan bahwa sesuai arahan Presiden Joko Widodo, untuk mempercepat pembangunan IKN, investor asing juga dapat terlibat. Misalnya, untuk membangun rumah sakit, sekolah, pasar dan infrastruktur lainnya.
"Direncanakan pada kuartal III 2023, Presiden akan bertemu dengan sejumlah investor IKN yang berminat. Serta, menentukan ikut pembangunan pada bagian apa di IKN secara detail," jelas Basuki.
Baca juga: Finlandia Tertarik Investasi Pengelolaan Air Limbah di IKN
Menurutnya, pembangunan IKN tidak hanya sekedar memindahkan kantor pemerintah. Namun, juga untuk mengubah cara kerja dalam mempermudah kegiatan. "Investor tidak perlu ragu dalam memperoleh izin untuk pembangunan di IKN. Saya lihat perwakilan perusahaan sudah sangat relevan dengan pembangunan IKN," sambung dia.
Penasehat Utama JBIC Hiroto Izumi mengatakan pertemuan tersebut dihadiri perwakilan 12 perusahaan besar di Jepang, yang bergerak dalam pembangunan infrastruktur dengan spesialisasinya masing-masing.
"Pemindahan IKN di Indonesia merupakan topik yang hangat bagi Jepang. Kami menantikan tindak lanjut dari pertemuan hari ini," tutur Hiroto.(OL-11)
Terkini Lainnya
Sepuluh Siswa SMK di Lembata Ikuti Program Magang ke Jepang
Tereza Fahlevi Bersinar di Youtube Music Night
Jepang Umumkan Prinsip-prinsip Dasar Kecerdasan Buatan
Kementan Melepas Ekspor Ubi Jalar ke Jepang dan Korea Selatan
Kemnaker dan ZENRYO-REN Gelar Business Matching untuk Pekerja Migran Indonesia
IHSG Ditutup makin Menguat di Atas 7.000
Upacara 17 Agustus di IKN, Bangunan Istana Presiden belum Rampung 100%
Anggota Gapensi Turun, AG Ingin Membesarkan Kembali
Soal Iuran Tapera, Menteri PU-Pera: Gaji Pegawai Swasta Tak Hilang
Pelajaran Berharga dari Kebangkitan Timnas Indonesia
Perlu Inovasi Pembiayaan Infrastruktur Menyongsong Indonesia Emas 2045
Tahun Ini Kementerian PUPR Akan Terima 26.319 ASN
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap