Ombudsman Selamatkan Duit Rakyat Rp92 M, Asuransi Jadi Aduan Terbanyak
![Ombudsman Selamatkan Duit Rakyat Rp92 M, Asuransi Jadi Aduan Terbanyak](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/01/8963ae226f9948e2361aeb78ac8ed8ee.jpg)
LEMBAGA negara pengawas pelayanan publik Ombudsman RI berhasil menyelamatkan kerugian masyarakat di sektor perekonomian I sebanyak Rp92,21 miliar sepanjang tahun lalu. Laporan potensi maladministrasi asuransi paling banyak diadukan oleh masyarakat.
Angka tersebut didapat dari penyelesaian laporan oleh kantor pusat Ombudsman bersama lima kantor perwakilannya, yakni Kantor Perwakilan Bengkulu, Sumatra Barat, Banten, Kalimantan Selatan dan Gorontalo.
Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika mengungkapkan, sepanjang 2019-2022 telah menangani 132 laporan. 41 di antaranya ditangani sepanjang tahun lalu.
"Upaya penyelesaian permasalahan laporan asuransi ini memerlukan perhatian khusus dan peran serta dari pemerintah maupun otoritas, sebagai bentuk upaya perlindungan konsumen," ujarnya dalam konferensi pers secara daring, Kamis (26/1).
Baca juga: Jaga Konsistensi Pelayanan Publik, BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Ombudsman
Dari 2019-2022, Ombudsman RI menangani 50 laporan asuransi, lalu diikuti 21 laporan masyarakat mengenai perbankan, 14 tentang perdagangan komoditi, 11 laporan perihal pengadaan barang dan jasa, sembilan laporan perdagangan, delapan laporan masyarakat perihal investasi/pasar modal dan lainnya.
"Ketika ada asuransi yang tidak bisa diklaim, siapa yang mengalami kerugian? Ya masyarakat. Peran Ombudsman itu mengembalikan kerugian masyarakat di bantu instansi lain," kata Yeka.
Ia menambahkan, rata-rata orang yang melapor ke Ombudsman RI merupakan dari kalangan menengah ke atas dengan pendidikan tinggi.
Penyelamatan kerugian masyarakat yang ditangani Keasistenan Utama III Ombudsman RI di sektor perekonomian I mencapai Rp89,9 miliar sepanjang 2022 dari 41 laporan yang ditangani.
Lebih tinggi dibanding 2021 yang sebesar Rp26,85 miliar. Di tahun ini, Ombudsman memproyeksikan potensi penyelematan kerugian masyarakat di sektor perekonomian I sebesar Rp276,86 miliar.
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Kementerian BUMN Susyanto mengaku terbuka atas laporan masyarakat, seperti pengaduan potensi maladministrasi asuransi.
"Misalkan aduan asuransi Jiwasraya, karena kita restrukturisasi dan beralih ke IFG Life, kalau mereka menuntut kami terbuka untuk memberikan solusi. Daripada mereka tidak mendapatkan apa-apa," ucapnya.
Diketahui bahwa hingga Agustus 2022, IFG Life telah membayarkan manfaat klaim untuk 157.252 polis nasabah eks Jiwasraya dengan jumlah mencapai Rp4,4 triliun lebih. (Ins/OL-09)
Terkini Lainnya
TPN: Pernyataan KPK Makin Membenarkan Ada Kecurangan Pemilu dengan Penggunaan Bansos
Gagasan Ekonomi Anies Dinilai Lebih Hemat
Alokasi Penjaminan Infrastruktur di 2024 Senilai Rp824 Miliar
Penjaminan Pemerintah di KCJB Bentuk Inkonsistensi
Halte-Halte 'Hantu' di Bandung Bakal Dibongkar
Beri Relaksasi Ekspor Mineral Mentah ke Freeport, Ini Alasan Menteri ESDM
Belanja Asuransi Kesehatan Sosial Naik, Mayoritas ke Rumah Sakit
IFG Life Ubah Susunan Direksi selepas Akuisisi Mandiri Inhealth
Populasi Terbesar di Indonesia, Anak Muda Juga Perlu Asuransi Kesehatan
Inovasi Asuransi Dihadirkan untuk Jaga Stabilitas Keuangan Keluarga
Komitmen Terpercaya agar Tumbuh Optimal dan Berkelanjutan
Nirina Zubir Ungkap Cara Mencegah Terjadinya Risiko pada Pelari
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap