visitaaponce.com

Sandiaga Kinerja Industri Pariwisata Semakin Baik

Sandiaga; Kinerja Industri Pariwisata Semakin Baik
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno(Antara)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan industri pariwisata semakin menunjukkan perbaikan. Itu ditandai dengan minat masyarakat untuk bepergian yang semakin meningkat.

"Pasca pandemi covid-19 ini, minat masyarakat untuk bepergian maupun berwisata ini sangat meningkat," ujar Sandiaga saat pembukaan pameran industri perhotelan di Jakarta, Rabu (15/3).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), tingkat penghunian kamar hotel sejak Januari hingga November 2022 mencapai 54,4%. Adapun jumlah wisatawan mancanegara atau wisman yang berkunjung ke Indonesia sejak Januari hingga Desember 2022 mencapai 5,47 juta orang.

Baca juga: Sanksi Tegas Menanti Wisman Pelanggar Aturan

Kemudian, berdasarkan rilisan Travel & Tourism Development Index 2022 oleh World Economic Forum, Indonesia berada di peringkat 32 untuk negara yang paling banyak dikunjungi, naik 12 angka dari tahun sebelumnya. Indonesia juga berada di atas Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Filipina.

Menurut Sandiaga, pencapaian tersebut tidak terlepas dari dukungan 5 Destinasi Super Prioritas (DSP), 8 Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata, dan 12 sustainable tourism projects.

Baca juga: Kuliner Khas Timur Tengah Lengkapi Bali sebagai Destinasi Wisata Boga

"Kita harapkan ini mampu menarik investasi," katanya.

Di 2023, Sandiaga menetapkan target untuk mendatangkan 7,4 juta turis asing. Sedangkan untuk wisatawan nusantara (wisnus) ditargetkan dapat mencapai 1,4 miliar pergerakan.

"Dari situ, nilai devisa yang kita targetkan adalah US$6 miliar (Rp92 triliun)," ucap politisi Gerindra itu.

Agar dapat mencapai target tersebut, Sandiaga pun mengajak seluruh pihak untuk fokus melakukan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi dengan semangat 3G yakni Gerak Cepat (Gercep), Gerak Bersama (Geber), dan Garap Semua Potensi Online (Gaspol).

"Kami yakin, dalam memasuki tatanan ekonomi baru pascapandemi yang serba digital, kita bisa sama-sama mengatasi tantangan ancaman krisis ekonomi," tandasnya. (Ant/Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat