Foxconn Cabut dari Kesepakatan US19,4 Miliar Bikin Semikonduktor di India
![Foxconn Cabut dari Kesepakatan US$19,4 Miliar Bikin Semikonduktor di India](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/b75063768295a258ecef0df5af53dd5e.jpg)
RAKSASA elektronik Taiwan, Foxconn, menarik diri dari kesepakatan senilai US$19,4 miliar dengan Vedanta, India, untuk membuat semikonduktor di negara Asia Selatan itu. Ini karena ada kendala besar. Hal tersebut diumumkan pada Selasa (11/7).
Perakit iPhone top dunia itu menandatangani perjanjian pada September dengan Vedanta untuk mendirikan pabrik cip--yang juga akan memproduksi layar tampilan untuk ponsel dan tablet--di negara bagian Gujarat India. Rencananya, ini untuk meningkatkan kemandirian New Delhi dalam rantai pasokan teknologi.
Maklum, semikonduktor merupakan komponen penting dari hampir semua elektronik modern. Cip menggerakkan segalanya, mulai dari mesin kopi hingga mobil listrik.
Baca juga: Perkiraan Laba Perusahaan TI India Meleset akibat Ekonomi AS
Namun, Foxconn pada Kamis mengatakan kedua belah pihak sepakat untuk berpisah. "Ada pengakuan di kedua sisi bahwa proyek tersebut tidak bergerak cukup cepat, ada celah yang menantang yang tidak dapat kami atasi dengan lancar, serta masalah eksternal yang tidak terkait dengan proyek tersebut," ujar Hon Hai Technology Group--nama resmi Foxconn--kata dalam suatu pernyataan.
Kesepakatan itu akan membuat Vedanta--salah satu perusahaan pertambangan terbesar di India--mengambil 60% saham dalam usaha patungan tersebut. Foxconn akan memiliki saham minoritas.
Baca juga: Perekonomian Makmur Jerman bakal Ucapkan Selamat Tinggal?
Kedua perusahaan juga memproyeksikan fasilitas tersebut akan beroperasi pada 2024. Foxconn tidak akan merugi dengan penarikan itu karena belum menyuntikkan modal atau aset tetap ke dalam usaha patungan itu.
Vedanta tidak mengonfirmasi penarikan itu. Pihaknya menegaskan kembali bahwa perusahaan berkomitmen penuh pada proyek pabrikasi semikonduktornya. Ditambahkannya bahwa ada mitra lain yang sejalan untuk mendirikan pabrik pertama itu di India.
Baca juga: Aljazair dan TotalEnergies Teken Kontrak Gas Baru
"Vedanta telah menggandakan upayanya untuk memenuhi visi (Perdana Menteri Narendra Modi) tentang semikonduktor dan India tetap penting dalam memosisikan ulang rantai pasokan semikonduktor global," kata juru bicaranya. Vedanta sekarang memiliki lisensi untuk teknologi tingkat produksi untuk membuat cip 40 nanometer. "Kami akan segera memperoleh lisensi untuk tingkat produksi 28 nm juga."
Sebagian besar cip top dunia dibuat di Taiwan, terutama Taiwan Semiconductor Manufacturing Company, dan di Korea Selatan oleh Samsung. Untuk bergabung dalam persaingan semikonduktor, India pada akhir 2021 menyetujui skema insentif US$10 miliar untuk memulai industri dalam negerinya sendiri dengan menyetujui untuk menutupi hingga setengah dari semua biaya proyek. (AFP/Z-2)
Terkini Lainnya
AS akan Hibahkan Micron US$6,1 Miliar untuk Bangun Pabrik Cip
Samsung Laporkan Laba Operasionalnya Turun Tajam
Laba Perusahaan Teknologi Belanda ASML Melonjak pada 2023
Pendapatan Nvidia Meroket karena Permintaan Cip yang Kuat
Infineon Jerman akan Pasok Cip untuk Kia dan Hyundai
AS Pilih Indonesia sebagai Tujuan Investasi Cip Semikonduktor
Apple Bakal Rombak Jajaran Mac, Gunakan Chip M4 dan Fokus AI
Nvidia Catat Laba US$12,3 Miliar Kuartalan Berkat Permintaan Chip AI
Laptop Axioo Jajaran Hype Terbaru Dilepas Mulai Rp2,5 Juta
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap