Harga Minyak Turun, Investor Tunggu Isyarat The Fed
![Harga Minyak Turun, Investor Tunggu Isyarat The Fed](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/07/2212fa69296fef6e6a73819bbae7ceb2.jpg)
HARGA minyak melemah di perdagangan Asia pada Senin (24/7) sore, karena para pedagang menunggu lebih banyak isyarat kenaikan suku bunga dari bank sentral AS dan Eropa, dengan pengetatan pasokan dan harapan untuk stimulus Tiongkok mendukung Brent pada US$80 per barel.
Minyak mentah berjangka Brent merosot 31 sen atau 0,4%, menjadi US$80,76 per barel pada pukul 06.44 GMT. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) AS tergelincir 33 sen atau 0,4%, menjadi diperdagangkan pada US$76,74 per barel,
Kedua harga acuan naik masing-masing 1,5% dan 2,2% minggu lalu, kenaikan keempat minggu berturut-turut, karena pasokan diperkirakan akan mengetat setelah pemotongan OPEC+.
Baca juga : Harga Minyak Naik Dipicu Pemotongan OPEC+ dan Pelemahan Dolar AS
Pertempuran juga meningkat pekan lalu, di Ukraina setelah Rusia menarik diri dari perjanjian koridor laut aman yang ditengahi PBB untuk ekspor biji-bijian.
"Sementara kenaikan suku bunga Fed lainnya minggu ini dapat mendorong beberapa volatilitas harga jangka pendek, kami memperkirakan pengetatan kondisi pasar di tengah pengurangan pasokan OPEC dan meningkatnya spekulasi pasar atas stimulus lebih lanjut di Tiongkok akan terus mendorong harga lebih tinggi hingga kuartal ketiga 2023," analis dari National Australian Bank mengatakan dalam sebuah catatan.
Baca juga : Dolar AS Rebound, Pound Jatuh Terseret Inflasi Inggris
Prediksi pekan ini
Investor telah memperkirakan kenaikan seperempat poin dari Federal Reserve dan Bank Sentral Eropa minggu ini sehingga fokusnya adalah pada apa yang Ketua Fed Jerome Powell dan Presiden ECB Christine Lagarde katakan tentang kenaikan suku bunga di masa depan.
Naiknya suku bunga telah mengurangi investasi dan memperkuat greenback, membuat komoditas berdenominasi dolar lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.
"Berita bearish lainnya yang patut dipertimbangkan adalah pandangan Uni Emirat Arab bahwa pemotongan OPEC+ yang ada cukup untuk menyeimbangkan pasar," kata Mukesh Sahdev, kepala perdagangan hilir dan minyak di Rystad Energy.
Menteri Energi Uni Emirat Arab Suhail al-Mazrouei mengatakan pada Jumat (21/7/2023) bahwa tindakan OPEC+ untuk mendukung pasar minyak sudah cukup untuk saat ini dan grup tersebut "hanya berjarak satu panggilan telepon" jika diperlukan langkah lebih lanjut.
Di Tiongkok, pelaku pasar memperkirakan Beijing akan menerapkan langkah-langkah stimulus yang ditargetkan untuk mendukung ekonominya yang lesu, kemungkinan meningkatkan permintaan minyak di konsumen nomor dua dunia itu.
Perencana negara Tiongkok pada Senin (24/7) meluncurkan langkah-langkah untuk meningkatkan, mendorong dan memacu investasi swasta di beberapa sektor infrastruktur, dan mengatakan juga akan memperkuat dukungan pembiayaan untuk proyek-proyek swasta.
Pekan lalu, perusahaan-perusahaan energi AS melakukan pengurangan rig minyak terdalam sejak awal Juni, dengan unit operasi turun tujuh menjadi 530, kata perusahaan jasa energi Baker Hughes, Jumat (21/7). (Ant/Z-4)
Terkini Lainnya
Prediksi pekan ini
Soal Nasib Subsidi BBM, Pemerintah Masih Cermati Perkembangan Terkini
Imbas Konflik Geopolitik Iran-Israel, Pengurangan Subsidi BBM Terbuka Lebar
Pasokan Minyak Mentah Dunia Dikhawatirkan Terguncang akibat Konflik Iran-Israel
Konflik Iran-Israel, Harga Minyak Mentah Dunia Bisa Tembus US$100 per Barel
Kronologi Bakamla Tangkap Kapal Tanker BBM Ilegal Senilai Rp4,6 Triliun di Natuna
Indonesia Sita Kapal Tanker Iran Diduga Berisi Minyak Mentah Ilegal
Rupiah Menguat saat Ekonomi AS Melemah
IHSG Ditutup Menguat Lewati 6.900
Rupiah Melemah Tertekan Kemungkinan The Fed Tahan Suku Bunga
Suku Bunga The Fed Dipangkas, Dolar AS Melemah, IHSG Menguat
Bitcoin Lesu Didorong Perubahan Outlook Suku Bunga AS
IHSG Ditutup Hampiri 7.000 Dikuatkan 11 Sektor
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap