visitaaponce.com

Antam Luncurkan Koleksi Perak dan Emas Pesona Warisan Budaya Indonesia

Antam Luncurkan Koleksi Perak dan Emas Pesona Warisan Budaya Indonesia
PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melalui UBPP Logam Mulia memperkenalkan seri produk perak dan emas tematik terbaru Indonesian Heritage.(DOK ANTAM)

PT Aneka Tambang Tbk (Antam) melalui Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian (UBPP) Logam Mulia memperkenalkan seri produk perak dan emas tematik terbaru Indonesian Heritage. 

Untuk pertama kalinya Antam memproduksi 6 desain Perak Batangan premium dengan berat 1 Toz atau 31,103 gram. Sementara untuk produk Emas Gift Series akan dirilis dalam 4 desain dengan berat 0,5 gram. Tema ‘Indonesian Heritage’ dipilih Antam untuk mengapresiasi dan menghormati kekayaan warisan budaya, serta mendukung keistimewaan di beberapa wilayah strategis Indonesia.

“Tema ini juga sejalan dengan momentum menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang tercermin pada beberapa desain produk perak batangan yang mengambil lanskap ikonik dari beberapa daerah yang memiliki nilai historis dan perjuangan seperti Patung Sura & Baya dan Tugu Monas," ujar Direktur Operasi dan Produksi Antam, Hartono, seperti dilansir keterangan resmi, Kamis (27/7).

Baca juga: Harga Emas Antam Hari Ini Rp1.076.000 per Gram

Sementara pada produk Emas Gift Series, lanjut dia, beberapa lanskap destinasi pariwisata digunakan sebagai desain untuk menunjukan keindahan Indonesia dan warisan budayanya. 

"Pada peluncuran kali ini, Antam menghadirkan diferensiasi khususnya melalui produk perak yang ditujukan untuk memenuhi ekspektasi dan permintaan pelanggan. Antam mengharapkan produk seri Indonesian Heritage dapat mendukung kinerja dan target penjualan Perusahaan. Produk ini juga diyakini akan menjadi koleksi berharga dalam jangka panjang dan tak lekang oleh waktu,” tambahnya.

Baca juga: ANTAM Rilis Emas Tematik 3D Edisi Idulfitri 2023/1444 Hijriah

Indonesian Heritage

Perak Batangan Indonesian Heritage berukuran 42.5 mm x 25.5 mm memiliki 6 desain landmark kota-kota strategis Indonesia yakni: (1) Tugu Monas dari DKI Jakarta; (2) Barong dari Bali; (3) Patung Sura & Baya dari Surabaya; (4) Gedung Sate dari Bandung;

(5) Jembatan Ampera dari Palembang; dan (6) Kapal Pinisi untuk representasi Kota Makassar.

Perak Batangan Indonesian Heritage dibuat menggunakan teknologi modern dan memiliki berat 1 Toz atau 31,103 gram. Produk perak menggunakan fitur sekuriti berupa microtext tertera tulisan “2023” pada motif, rainbow effect, latent image, dan QR code. 

Produk emas Gift Series juga dilengkapi dengan microtext, invisible ink, dan QR code. Microtext merupakan kode khusus berukuran sangat kecil pada permukaan perak/emas yang di produksi dengan tingkat akurasi yang tinggi sehingga sulit untuk dipalsukan. 

Rainbow effect akan memberikan efek warna khusus pada permukaan perak batangan. Latent image merupakan gambar tersembunyi yang hanya terlihat ketika perak batangan dilihat dari sudut tertentu. QR code akan mempermudah pelanggan memperoleh informasi tentang produk-produk Logam Mulia lainnya. Invisible ink merupakan tinta khusus yang hanya akan terlihat dibawah sinar UV.

Produk emas Gift Series 0,5 gram hadir dengan empat desain yakni: 1) Borobudur dari Jawa Tengah; 2) Danau Toba dari Sumatera Utara; 3) Topi Bluko Dayak dari Kalimantan; dan 4) Tugu Zapin dari Riau.

Produk Perak Indonesian Heritage Antam disajikan dalam 2 varian yakni single sebanyak 2.400 keping dan complete sebanyak 600 set. Produk emas Gift Series juga diproduksi secara terbatas. Sebagai collectible items, produk-produk Indonesian Heritage tersebut diyakini akan semakin bernilai di masa yang akan datang.

Produk Indonesian Heritage dapat diperoleh di seluruh jaringan Butik Emas Logam Mulia yang berada di 12 kota serta melalui pembelian secara daring. (A-2)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat