PM Tiongkok Diagendakan Jajal KCJB Besok
![PM Tiongkok Diagendakan Jajal KCJB Besok](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/e0af9187d5293f9c39f023f5beb87d85.jpeg)
WAKIL Menteri Badan Usaha Milik Negara Rosan Roeslani menyampaikan, Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang diagendakan bakal menjajal Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Itu menjadi kali pertama pejabat tinggi Negeri Tirai Bambu menaiki Kereta Cepat Indonesia-China (KCIC) itu.
"Jadi rencananya besok Perdana Menteri Tiongkok dan bersama-sama dengan Pak Menko yang akan melakukan testing dari kereta cepat. Waktunya sore hari, tentatif waktunya akan ditentukan lagi," ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Selasa (5/9).
Sebelumnya diberitakan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan peresmian operasionalisasi Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) menunggu kesiapan Presiden Joko Widodo. Itu bakal disesuaikan meski rencana peluncuran telah ditetapkan sebelumnya pada 1 Oktober 2023.
Baca juga: Operasional Kereta Cepat Jakarta Bandung Tunggu Kejelasan Jadwal Presiden
"Paling tidak tanggal 1 ada rencana, bahwa nanti ada pengunduran (itu) tidak akan terlalu lama," ujarnya saat ditemui pewarta di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Selasa (5/9).
Operasionalisasi KCJB berpeluang molor dari rencana lantaran Presiden Jokowi direncanakan berangkat ke India dalam agenda G-20. Namun hal itu belum dapat dipastikan lantaran masih menunggu kejelasan jadwal.
Baca juga: Segera Beroperasi, Pemerintah Pastikan tidak Ada Subsidi Tarif Kereta Cepat
Budi memastikan operasionalisasi KCJB tak akan terlalu lama karena menurutnya moda transportasi publik itu akan berperan penting bagi mobilitas masyarakat.
"Karena dasar pemikiran kita tentang angkutan massal antar kota. Oleh karenanya, kita harus hati-hati dan mudah-mudahan itu akan terjadi (operasional dalam waktu dekat)" tuturnya.
Sementara itu, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan, pihaknya hanya bertugas untuk menyiapkan armada yang bakal digunakan untuk KCJB. Sejauh ini, lanjut dia, tak ada masalah dari segi fisik angkutan cepat tersebut.
"Sejak awal saya sudah bicara Jakarta ke Bandung berhentinya ke Tegalluar, dari awal saya dan itu kesepakatan bersama. Karena memang kalau kita lihat kondisi Bandung yang sekarang sudah 40% macet, ke depan makin macet," ujar Erick.
"Artinya apa? Bagaimana mengurangi kemacetan di Bandung, Jakarta. Salah satunya dengan kereta cepat, tapi Tegalluar-nya menjadi juga pertumbuhan kota baru yang ada di Jabar," sambungnya.
KCJB, kata Erick, juga akan mendukung rencana segitiga emas di sekitar wilayah proyek KCJB, yaitu bandara, pelabuhan, dan kawasan industri.
"Itu kita bangun, karena Jabar ini luar biasa jumlah penduduknya, jadi kita benar-benar memastikan kemacetan berkurang, tetapi kuga lapangan kerja, ekonomi tumbuh, karena ini kalau sepi, ekonominya sepi," pungkas Erick. (Mir/Z-7)
Terkini Lainnya
Libur Panjang Idul Adha, 85 Ribu Tiket Whoosh Ludes Terjual
Volume Penumpang Kereta Whoosh Naik 28%
Hari Terakhir Cuti Lebaran, Volume Penumpang Whoosh Meningkat 40 Persen
KCIC: Hari Ini Puncak Arus Balik Lebaran Penumpang Whoosh
Simak Aturan Ukuran dan Berat Bagasi Kereta Cepat Whoosh dan Pengecualiannya
Temui Mahathir Mohamad, Megawati Bahas IKN dan Kereta Cepat
Kereta Cepat Whoosh Catat Rekor Angka Penumpang Harian Tertinggi
85 Ribu Tiket Whoosh Terjual Selama Libur Idul Adha
KCIC Imbau Masyarakat tak Bermain Layangan di Sekitar Rel Kereta Cepat
Meriahkan Hari Lahir Pancasila, KCIC Gelar Pertunjukan Seni Tari Tradisional di Kereta Whoosh
100 Ribu Tiket Whoosh Terjual di Momen Libur Panjang Waisak
48 Perjalanan Whoosh per hari Disiapkan Saat Periode Libur Waisak
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap